> >

Tanggapi UMM jadi Kampus Islam Terbaik di Dunia, Haedar Nashir: Muhammadiyah Memberi Energi Positif

Sosial | 18 Februari 2021, 09:44 WIB
Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir memberikan sambutan dalam sebuah acara di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). UMM baru saja ditetapkan sebagai kampus Islam terbaik di dunia versi UniRank. (Sumber: muhammadiyah.or.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) baru saja ditetapkan sebagai perguruan tinggi Islam terbaik di dunia tahun 2021 versi UniRank.

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof Haedar Nashir mengapresiasi hal tersebut.

Tak hanya untuk UMM semata, namun apresiasi Haedar Nashir juga diberikan kepada beberapa kampus Muhammadiyah lainnya yang turut masuk dalam posisi 20 besar perguruan tinggai Islam terbaik di dunia versi lembaga pembuat rangking perguruan tinggi internasional yang berbasis di Sydney, Australia itu.

Baca Juga: Versi UniRank, Universitas Muhammadiyah Malang jadi Kampus Islam Terbaik di Dunia

Selain UMM di tempat teratas, disusul nomor empat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), dan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada urutan kedelapan.

“Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan apresiasi tinggi dan terima kasih kepada PTM, Majelis Diktilitbang, dan PWM, serta semua komponen Persyarikatan yang berkhidmat sepenuh komitmen, kesungguhan, pengorbanan, pengabdian, dan usaha yang tiada henti dalam spirit tidak banyak bicara tetapi banyak bekerja yang nyata dan membanggakan,” papar Haedar dalam keterangan tertulis seperti dilansir laman muhammadiyah.or.id, Kamis (18/2/2021).

Baca Juga: UGM Duduki Peringkat Satu Perguruan Tinggi di Indonesia Versi Webometrics

Menurut Haedar Nashir, apa yang dilakukan Perguruan Tinggi dan Amal Usaha Muhammadiyah yang diakui secara nasional dan internasional membuktikan bahwa Muhammadiyah memberi energi positif yang unggul menebar kebaikan bagi umat, bangsa, dan dunia. 

Muhammadiyah selalu berkontribusi yang konstruktif bagi kehidupan umat manusia kapan dan di manapun.

“Muhammadiyah sering hadir tidak gegap gempita, tetapi selalu terpanggil berbuat nyata yang memberi maslahat bagi kehidupan bersama,” imbuhnya.

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU