> >

Politikus PDIP Minta Menteri Kesehatan Beri Jaminan Covid-19 Bisa Diatasi

Peristiwa | 9 Februari 2021, 14:59 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan paparan saat menghadiri rapat kerja bersama Komisi IX DPR, Rabu (13/1/2021). (Sumber: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga via Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Rapat kerja Komisi IX DPR dengan jajaran Kementerian Kesehatan, Selasa (9/2/2021) membahas APBN Kementerian Kesehatan RI Tahun Anggaran 2021 dan Proyeksi Penambahan Anggaran Kementerian Kesehatan RI dari Anggaran Penanganan Covid-19

Dalam rapat tersebut, salah seorang anggota DPR dari PDIP I Ketut Kariyasa Adnyana meminta jaminan bahwa Covid-19 bisa segera diatasi, sebab anggaran yang digelontorkan ke kementerian kesehatan pun sudah sangat besar.

"Anggaran penanganan covid-19 134 triliun, apa jaminannya, kapan bisa  diatasi setidaknya ketika puncaknya nanti, melandai," tanya anggota DPR dari daerah pemilihan Bali ini.

Adnyana memaparkan bahwa pengangkatan Budi Gunadi Sadikin sebagai menteri kesehatan pun tidak lepas dari harapan bahwa Covid-19 bisa segera diatasi. "Malu sama India,  jumlah penduduk kita seperenam India, tapi India lebih kecil," ujarnya. 


Apalagi, kata Adnyana, selama pandemi ini Bali adalah yang paling terdampak. Sebab pertumbuhan ekonomi minus. "Ini pertaruhan masa depan bangsa, anggaran harus betul-betul dimanfaatkan," katanya.

Baca Juga: Rapat Dengan Menkes, Komisi IX DPR Tanya Kapan Insentif Tenaga Kesehatan Dibayar


Sementara Menteri Kesehatan Budi Sadikin tidak menjawab secara spesifik pertanyaan setiap anggota DPR. Dia hanya mengatakan bahwa  perlu kerjasama dan diskusi terbuka untuk  program mengatasi pandemi. "Saya bersyukur ada tambahan anggaran ini," katanya.


Sehari sebelumnya, anggota dari PAN  Saleh Partaonan Daulay mengeritik anggaran Kementerian Kesehatan tahun 2021. Ada banyak pos anggaran yang bisa dihemat dan direlokasi untuk kebutuhan mendesak lainnya. Ia mengaku telah menyisir pos anggaran yang dinilainya tidak jelas. Ada anggaran Rp84,3 triliun yang bila ditelaah lagi masih bisa dilakukan penghematan.

Baca Juga: Komisi IX DPR Kritik Anggaran dan Program Penanganan Covid-19 Kemenkes yang Dinilai Tidak Rinci


“Anggaran yang Rp84,3 triliun itu kalau kita lakukan penyisiran dan penghematan bisa. Saya sudah melakukan ini. Ini baru saya lakukan di satu dirjen dan dua direktorat. Saya sampaikan, misalnya di Dirjen Yankes ada beberapa catatan penting,” katanya saat Rapat Kerja dengan Menteri Kesehatan, Senin (8/2/202

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU