> >

Demokrat Kritik Presiden Jokowi Soal Banjir Kalsel Karena Hujan: Terkesan Tutup Mata

Peristiwa | 20 Januari 2021, 09:23 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Jembatan Pekauman yang di bawahnya Sungai Martapuradi, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (18/1/2021). (Sumber: Trwitter Presiden Jokowi)

 

Baca Juga: Doni Monardo Minta Dibentuk Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Banjir Kalsel


Sebelumnya, Presiden Jokowi menyebut banjir yang terjadi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Jumat 15 Januari lalu tergolong sangat besar dalam 50 tahun terakhir. 

Hal itu diungkapkan Presiden saat meninjau jembatan Mataraman di Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Kalsel pada Senin, (18/1/2021). 

"Hari ini saya meninjau banjir ke provinsi Kalimantan Selatan yang terjadi di hampir 10 kabupaten dan kota ini adalah sebuah banjir besar yang mungkin sudah lebih dari 50 tahun tidak terjadi di provinsi Kalimantan Selatan," kata Presiden. 

Menurut Jokowi, banjir disebabkan curah hujan yang tinggi hampir 10 hari berturut turut, yang mengakibatkan Sungai Barito meluap dan merendam sejumlah kabupaten dan kota di Kalsel. 

"Sungai Barito yang biasanya menampung 230 juta meter kubik, sekarang ini masuk air sebesar 2,1 miliar kubik air, sehingga memang menguap di 10 kabupaten dan kota," kata Jokowi.

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU