> >

Kader Muda Jamaah Islamiyah Punya Kemampuan yang Diakui Organisasi Teroris Suriah

Agama | 5 Januari 2021, 02:13 WIB
                                                                                      
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono (tengah) saat konferensi pers di Mabes Polri, Rabu (30/12/2020). (Sumber: Divhumas Polri)

JAKARTA, KOMPAS TV - Kader muda kelompok teroris dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI) memiliki kemampuan yang diakui oleh organisasi teroris di Suriah.

Demikian hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono. Argo, kader muda Jamaah Islamiyah yang dikirim tersebut turut menjadi pelatih ilmu bela diri.

Argo mengatakan, pihak kepolisian mendapatkan informasi tersebut langsung pimpinan atau amir kelompok JI, Para Wijayanto.

Baca Juga: Terbongkar Pusat Latihan Teroris Jamaah Islamiyah di Jateng, 95 Pemuda Berbakat Dilatih Merakit Bom

“Dia (kader JI) melatih negara-negara lain yang bergabung di sana seperti ada fraksi jihad ISIS, Jabbah Nusrah, Free Syrian Army, Ahror masyarakat asli Suriah, dan Tahrir al Sham,” kata Argo di Gedung Bareskrim, Jakarta Selatan, Senin (4/1/2021), seperti dikutip Kompas.com.

Sebelum dikirim ke Suriah, kader kelompok JI tersebut telah diberi pelatihan ilmu bela diri selama enam bulan.

“Dengan harapan bahwa pelatihan-pelatihan anggota JI ini untuk bela diri, dia itu kepengen keahliannya sejajar dengan atlet pasukan khusus,” ucap dia.

Selain memberi pelatihan bela diri, anggota JI ikut berperang di Suriah dan menjaga perbatasan. Kader JI juga berlatih kemampuan militer di sana.

Baca Juga: Polisi Bongkar Lokasi Latihan Teroris Jaringan Jemaah Islamiyah

Adapun kegiatan yang dilakukan mereka seperti membuat bom, mengendarai tank, dan menggunakan senjata berat.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU