> >

Dikritik Biaya Vaksin Berbayar, Pemerintah Akan Tanggung Masyarakat Kurang Mampu

Update corona | 13 Desember 2020, 17:50 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Sumber: SHUTTERSTOCK/solarseven)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah akan menanggung biaya vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat yang kesulitan secara sosial dan ekonomi. 

Hal itu sebagaimana disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi kepada Kompas.com, Minggu (13/12/2020).

Baca Juga: RS UII Yogyakarta Buka Pendaftaran Vaksinasi Covid-19

Pemerintah merespons hal tersebut lantaran dikritik masyarakat mengenai vaksin Covid-19 jalur mandiri atau berbayar.
 
"Kalau masyarakat sosial ekonominya kurang pasti akan ditanggung pemerintah," ujar Nadia.

Nadia menyebutkan, pemerintah memang berencana untuk tidak menggratiskan vaksin Covid-19 secara total. 

Hanya kalangan tertentu yang akan divaksinasi cuma-cuma seperti tenaga kesehatan, pemberi pelayanan publik dan kelompok rentan. 

Masyarakat yang kesulitan secara sosial dan ekonomi, kata Nadia, termasuk dalam kelompok rentan. 

"Proporsi ini juga masih terus di dalam pembahasan ya, belum final, jadi masih berkembang. Nanti akan diinformasikan kalau sudah pasti," ujarnya. 

Menurut Nadia, hingga saat ini belum ada kepastian mengenai harga vaksin Covid-19. Hal ini masih terus dibahas para pemangku kepentingan. 

Ia menyebutkan, seandainya vaksin digratiskan secara total, maka anggaran negara akan membengkak. 

Penulis : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU