> >

Momen Menteri Edhy Prabowo Pakai Rompi Oranye Tahanan KPK dengan Tangan Terborgol

Peristiwa | 26 November 2020, 01:30 WIB
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo telah mengenakan rompi tahanan KPK, Rabu (25/11/2020). (Sumber: KompasTV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengadakan konferensi pers di hari yang sama usai menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo pada Rabu (25/11/2020).

Konferensi pers semula dijadwalkan pada pukul 20.00 WIB. Kemudian diinformasikan mundur satu jam atau dilaksanakan pada 21.00 WIB.

Baca Juga: Istana Tunjuk Luhut Gantikan Edhy Prabowo Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan Ad Interim

Namun, tanda-tanda akan diadakannya konferensi pers belum terlihat. Baru sekitar pukul 23.30 WIB beberapa pejabat KPK mulai menampakkan diri.

Berada di hadapan wartawan untuk memulai konferensi pers antara lain Wakil Ketua KPK Nawawi Pamolango, Deputi Penindakan KPK Karyoto, dan PLT Juru Bicara KPK Ali Fikri.

Selanjutnya, tepat pada pukul 23.38 WIB seorang pria mengenakan kemeja putih dibalut rompi oranye khas tahanan KPK berjalan dikawal polisi dan petugas KPK. Pada kedua tangannya menempel sebuah borgol.

Baca Juga: Kronologi Penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo di Bandara Versi Saksi Mata

Pria berkaca mata itu tak lain adalah Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. Ia dihadirkan dalam jumpa pers tersebut bersama empat tersangka lainnya dengan menghadap ke belakang.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan  Edhy Prabowo, Rabu (25/11/2020) dini hari.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, Edhy ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta bersama sejumlah pihak dari Kementerian Kelautan dan Perikanan serta anggota keluarga.

Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Resmi Jadi Warga Rutan KPK

"Tadi pagi (ditangkap) jam 1.23 di Soetta (Bandara Soekarno-Hatta). Ada beberapa dari KKP dan keluarga yang bersangkutan," kata Ghufron, Rabu pagi.

Ghufron mengatakan, penangkapan Edhy tersebut terkait dugaan korupsi dalam ekspor benur atau benih lobster.

"Benar KPK tangkap, berkait ekspor benur," kata Ghufron.

Baca Juga: Edhy Prabowo akan Mundur dari Menteri KKP dan Waketum Gerindra

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU