> >

Menkumham Yasonna Perkuat Kerja Sama Indonesia-Serbia Tangani Kejahatan Terorganisasi Transnasional

Kompas dunia | 7 Juli 2020, 23:50 WIB
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI Yasonna Laoly (kiri) bersama Wakil Menteri Kehakiman Serbia Radomir Ilic (kanan) saat di Beograd, Senin (6/7/2020). (Sumber: Dok Kemenkumham RI)

"Sebagaimana kita tahu, Bank Dunia menempatkan Serbia di peringkat ke-44 pada Peringkat Kemudahan Berusaha, lebih tinggi dari pada Indonesia di posisi ke-73. Kami akan sangat mengapresiasi bila Serbia bersedia membagi pengalaman dan pendekatan yang mereka lakukan terkait penyederhanaan aturan, prosedur, pendaftaran perusahaan untuk memperbaiki tingkat kemudahan berusaha kita," kata Yasonna. 

"Selain itu juga ada peluang kerja sama terkait pengembangan kapasitas (capacity building, red). Kedua negara bisa saling bertukar ahli dan pengalaman serta melakukan program pelatihan bersama untuk mengembangan sumber daya manusia kedua negara. Saya rasa kesempatan kerja sama kedua negara terbuka lebar," lanjutnya.

Adapun kehadiran Yasonna di Beograd ini dalam rangka memimpin delegasi Indonesia terkait rancangan kerja sama Mutual Legal Assistance (MLA/Bantuan Hukum Timbal Balik) dan Ekstradisi antara kedua negara. 

Yasonna dan rombongan berangkat dari Indonesia pada Sabtu (4/7/2020) dan dijadwalkan tiba kembali di Tanah Air pada Kamis (9/7/2020).

"Serbia sudah menyerahkan rancangan Perjanjian MLA dan kami telah menyiapkan rancangan balasan. Semoga negosiasi tahap pertama bisa berlangsung tahun depan," kata Yasonna, menegaskan.

Penulis : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU