> >

Donald Trump Diserang NATO Atas Pernyataannya yang Akan Biarkan Rusia Menyerang

Kompas dunia | 12 Februari 2024, 16:44 WIB
Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg berbicara di Markas Besar NATO di Brussels, Belgia, Senin (13/2/2023). (Sumber: AP Photo/Olivier Matthys)

BRUSSELS, KOMPAS.TV - Eks Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump diserang NATO atas pernyataannya yang akan membiarkan Rusia menyerang anggota aliansi itu.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menegaskan serangan terhadap aliansi pertahanan Barat itu akan respons yang keras dan persatuan.

Sebelumnya dalam kampanyenya, Trump menegaskan akan membiarkan Rusia menyerang negara NATO yang tak membayar kewajiban finansial pertahanan mereka jika ia terpilih lagi sebagai Presiden AS.

Baca Juga: Donald Trump Akan Biarkan Putin Serang Negara NATO jika Kembali Terpilih Jadi Presiden AS, Kenapa?

Stoltenberg pun langsung merespons pernyataan predesor Joe Biden itu.

“Setiap saran bahwa sekutu tidak akan membela satu sama lain akan melemahkan seluruh keamanan kita, termasuk AS dan meningkatkan risiko bagi tentara Amerika dan Eropa,” katanya dikutip dari The Guardian, Minggu (12/2/2024).

“Saya berharap, siapa pun yang memenangkan pemilihan presiden Presiden AS, akan tetap menjadi sekutu NATO yang kuat dan berkomitmen,” kata Stoltenberg.

Ia juga mengatakan bahwa NATO selalu siap dan akan mampu membela semua anggota.

Menteri Pertahanan Polandia Wladyslaw Kosiniak-Kamysz turut berkomentar.

“Motto NATO adalah satu untuk semua, semua untuk satu, merupakan sebuah komitmen yang konkret,” tulisnya di media sosial X.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : The Guardian


TERBARU