> >

Kemenlu: Kapal Penangkap Ikan China yang Bawa 17 WNI Ditemukan Terbalik, Awak Masih Hilang

Kompas dunia | 19 Mei 2023, 13:36 WIB
Foto arsip. Foto yang dirilis Kantor Pusat Penjaga Pantai Jepang Regional 11 memperlihatkan sebuah kapal penangkap ikan China terbalik di lepas pantai Pulau Ishigaki, Prefektur Okinawa, di selatan Jepang, Selasa, 2 Maret 2021. (Sumber: Kantor Pusat Penjaga Pantai Jepang Regional 11 via AP)

 

JAKARTA, KOMPAS TV - Kapal penangkap ikan berbendera China yang hilang di Samudera Hindia dan membawa 17 Warga Negara Indonesia (WNI), telah ditemukan dalam keadaan terbalik. 

Informasi soal penemuan kapal dalam keadaan terbalik tersebut diperoleh dari Otoritas Keselamatan Maritim Australia (Australian Maritime Safety Authority/AMSA).

Baca Juga: Kapal Feri Tabrak Jembatan Dermaga Pelabuhan Bastiong, Diduga Mesin Kapal Rusak!

"Berdasarkan informasi AMSA, kapal telah ditemukan dalam keadaan terbalik," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI Judha Nugraha, Jumat (19/5/2023), seperti dikutip dari Kompas.com.

Penemuan kapal tersebut juga terjadi setelah Kemenlu berkoordinasi dengan SAR Nasional (Basarnas). 

Karena lokasi pancaran sinyal EPIRB (emergency positional indicator radio beacon) kapal Lu Peng Yuan Yu 028 berada di Samudera Hindia, Basarnas berkomunikasi dengan AMSA Australia. 

Judha menjelaskan, mengingat lokasi tersebut berada dalam koordinasi SAR Australia. 

"Selanjutnya AMSA Australia telah melakukan operasi SAR di sekitar lokasi dengan mengerahkan aset baik pesawat dan kapal, termasuk meminta dukungan dari kapal niaga yang sedang berlayar di sekitar lokasi," tutur Judha. 

Di sisi lain, para awak kapal masih dicari. Diketahui, kapal penangkap ikan tersebut berawak total 39 orang, terdiri dari 17 warga negara China, 17 WNI, dan 5 warga negara Filipina. 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU