> >

Atlet Rusia dan Belarusia Dipertimbangkan Bisa Ikut Olimpiade, Ukraina Sontak Caci IOC Bau Darah

Kompas dunia | 30 Januari 2023, 18:09 WIB
Pembantu presiden Ukraina, Mykhaylo Podolyak, Senin (30/1/2023), menyebut Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebagai “promotor perang” setelah badan olahraga tersebut mengatakan sedang mempertimbangkan dan mencari cara agar atlet Rusia dan Belarusia dapat bertanding di Olimpiade. (Sumber: AP Photo)

IOC sebelumnya menggambarkan masalah ini sebagai “dilema besar” yang telah dipolitisasi oleh masing-masing pemerintah yang mengintervensi untuk memblokirnya.

“Tidak boleh ada atlet yang dilarang bertanding hanya karena paspor mereka,” kata IOC dalam siaran persnya, Rabu (25/1/2023), "oleh karena itu, jalur partisipasi atlet dalam kompetisi di bawah kondisi yang ketat harus dieksplorasi lebih lanjut.”

"Persyaratan ketat" akan mencakup tidak adanya dukungan aktif terhadap perang di Ukraina dan pengujian obat-obatan yang ketat.

Dalam Olimpiade baru-baru ini, setelah sistem doping yang disponsori negara terungkap, Rusia dilarang berpartisipasi sebagai negara, tetapi atlet diizinkan berkompetisi secara individu.

IOC juga mengatakan “sebagian besar peserta dalam setiap panggilan konsultasi dengan pemangku kepentingan Olimpiade” mendukungnya untuk mengeksplorasi reintegrasi atlet Rusia dan Belarusia.

Baca Juga: Jokowi Sebut Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2036 di IKN

Presiden IOC Thomas Bach bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron. (Sumber: AP Photo)

Selain itu, IOC “menyambut dan mengapresiasi tawaran dari Dewan Olimpiade Asia untuk memberi para atlet ini akses ke kompetisi Asia”.

Itu juga berpotensi termasuk acara kualifikasi Olimpiade, dengan atlet Rusia dan Belarusia tidak dapat bersaing di Eropa karena pembatasan dan larangan.

IOC sangat ingin memasukkan atlet dari kedua negara tersebut sebagai pihak netral pada Olimpiade Paris. Artinya, mereka berkompetisi di bawah bendera Olimpiade. Tetapi masih belum jelas mengenai apakah dan bagaimana mereka bisa lolos.

Beberapa komite Olimpiade nasional, termasuk komite Olimpiade Amerika Serikat, telah mendukung kemungkinan kembalinya para atlet tersebut di bawah bendera netral.

Kualifikasi untuk Olimpiade Paris di beberapa cabang olahraga telah dimulai, dan akan lebih banyak lagi berlangsung sepanjang tahun ini.

Sebanyak 32 cabang olahraga mengikuti program untuk tahun 2024, dengan sekitar 10.500 atlet ditetapkan untuk lolos melalui ratusan kompetisi kontinental dan internasional.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/France24/New York Times


TERBARU