> >

Konser Maut, Dua Orang Tewas Setelah Menonton Pertunjukan Asake di London

Kompas dunia | 20 Desember 2022, 08:41 WIB
Suasana di luar Akademi Brixton O2 di mana polisi sedang menyelidiki keadaan yang menyebabkan empat orang menderita luka kritis karena berhimpitan ketika kerumunan besar mencoba memaksa masuk ke tempat konser London selatan, Jumat 16 Desember 2022. Hingga kini dua orang tewas dalam peristiwa ini. (Sumber: The Associated Press)

LONDON, KOMPAS.TV - Orang kedua yang tadinya berada dalam kondisi kritis, akhirnya meninggal setelah berhimpitan dengan pengunjung lain saat menonton konser di London, Senin (19/12/2022).

Gaby Hutchinson, 23, bekerja sebagai satpam di O2 Brixton Academy, tempat penyanyi asal Nigeria Asake tampil pada Kamis lalu. Hutchinson adalah satu dari delapan orang yang dirawat di rumah sakit setelah terjebak dalam kekacauan di tempat tersebut. Dia kemudian meninggal pada hari Senin.

Sebelumnya, Rebecca Ikumelo, 33, meninggal pada Sabtu pagi. Hingga saat ini seorang wanita lainnya yang berusia 21 tahun masih dalam kondisi kritis. Ketiganya sedang berada di serambi gedung konser ketika mereka terjebak dalam kerumunan orang.

Baca Juga: Pendukung Putin Ancam Inggris: Rusia Miliki Rudal Hipersonik yang Bisa Hantam London dalam 9 Menit

Kepolisian mengatakan layanan darurat dipanggil untuk melaporkan kerumunan besar dan orang-orang yang mencoba memaksa masuk ke tempat tersebut.

Pasukan mengatakan para detektif sedang meninjau kamera keamanan dan rekaman telepon. Mereka masih mewawancarai para saksi dan melakukan pemeriksaan forensik sebagai bagian dari penyelidikan "besar dan kompleks".

Baca Juga: Apresiasi Budaya Korea Selatan, Museum di London Gelar Pameran Bertema K-Pop

Mereka menyatakan masih terlalu dini untuk mengatakan apakah ada tindak kejahatan dalam peristiwa ini.
Akademi Brixton di London selatan adalah salah satu tempat musik paling terkenal di kota ini. Bangunan ini bertujuan sebagai bioskop dan dibangun pada tahun 1920-an, kapasitasnya hanya di bawah 5.000.

Penulis : Tussie Ayu Editor : Desy-Afrianti

Sumber : The Associated Press


TERBARU