> >

Erdogan dan Oposisi Turki Bersengketa Soal Aturan Hijab, Kaum Sekuler Ditantang Gelar Referendum

Kompas dunia | 23 Oktober 2022, 16:01 WIB
Ilustrasi. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam acara peresmian sebuah gedung pemerintahan di Ankara, 19 Oktober 2022. Pada Sabtu (22/10/2022), Erdogan menantang oposisi utamanya, Partai Rakyat Republik (CHP) yang dipimpin Kemal Kilicdaroglu untuk menuntaskan isu hak berhijab melalui referendum konstitusi. (Sumber: Burhan Ozbilici/Associated Press)

Perempuan Turki sempat dilarang berhijab di sekolah dan institusi publik. Larangan ini dulunya didukung oleh kelompok sekuler dengan CHP sebagai salah satu kendara politik utamanya.

Larangan hijab di Turki pertama diimplementasikan secara luas pada 1980-an. Larangan ini kemudian diperketat sejak 1997 usai militer memaksa pemerintahan konservatif lengser.

Sejak 2008 lalu, parlemen Turki telah mencabut larangan hijab bagi pelajar. Sedangkan larangan hijab di institusi publik telah dicabut sejak 2013.

Berbanding terbalik dengan keadaan dekade lalu, kini Turki tengah disibukkan dengan perdebatan mengunci hak berhijab melalui hukum formal.

Baca Juga: 6 Abad Pemerintahan Utsmaniyah Turki di Yunani Terungkap dari Manuskrip Kuno Biara Kristen Ortodoks

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU