> >

Terungkap, Inilah Penyebab Wafatnya Ratu Elizabeth II

Kompas dunia | 30 September 2022, 02:05 WIB
Ratu Elizabeth II tampak mengenakan Mahkota Negara Kerajaan saat memberikan pidato kepada Parlemen Inggris di Dewan Bangsawan, Rabu 18 Mei 2016. (Sumber: Justin Tallis / Pool via AP)

LONDON, KOMPAS.TV - Ratu Inggris Elizabeth meninggal karena usia tua, menurut sertifikat kematiannya, yang diterbitkan oleh National Records of Scotland, seperti laporan Straits Times, hari Kamis (29/9/2022).

Elizabeth, ratu yang terlama bertakhta di kerajaan Inggris, meninggal dengan tenang pada usia 96 tahun di Kastil Balmoral, rumah musim panasnya di dataran tinggi Skotlandia, pada 8 September 2022.

Sertifikat kematian mencatat Ratu Elizabeth II wafat pukul 15.10 waktu Skotlandia.

Istana Buckingham telah merilis sebuah pernyataan tepat setelah pukul 12.30 hari itu, mengatakan para dokter mengkhawatirkan kesehatan ratu dan almarhumah akan tetap berada di bawah pengawasan medis.

Kematiannya diumumkan secara resmi pada pukul 18.30.

Ratu Elizabeth II melakukan tugas resmi terakhirnya, menunjuk Elizabeth Truss sebagai Perdana Menteri, hanya dua hari sebelum wafat.

Sang Ratu, yang menghabiskan 70 tahun di atas takhta, menderita dari apa yang disebut Istana Buckingham sebagai "masalah mobilitas episodik" sejak akhir tahun lalu, memaksanya untuk menarik diri dari hampir semua urusan publiknya.

Sertifikat menunjukkan kematiannya didaftarkan oleh putrinya, Putri Anne, pada 16 September.

Baca Juga: Fakta dan Angka Seputar Pemakaman Akbar Ratu Elizabeth II dari Kerajaan Inggris, Menakjubkan

 

Berikut fakta perjalanan hidup Ratu Elizabeth II, perempuan paling penting di Britania Raya.

Ratu Elizabeth II lahir di Mayfair, London pada 21 April 1926, dengan nama asli Elizabeth Alexandra Mary Windsor.

Sebagai cucu dari Raja George V, kecil kemungkinan Elizabeth muda untuk bisa naik takhta.

Namun, hal itu berubah saat pamannya yang menjadi raja kala itu, Edward VIII, melepas takhta demi menikahi perempuan berkebangsaan Amerika Wallis Simpson.

Ayahnya naik takhta pada tahun 1936 dan menjadikan Elizabeth sebagai pewaris.

Ratu Elizabeth II naik takhta pada usia 25 setelah sang ayah meninggal pada tahun 1952.

Baca Juga: Logo Raja Charles III Dirilis, Koin dan Uang Kertas Bergambar Ratu Elizabeth akan Diganti Bertahap

Ratu Elizabeth II berperan penting dalam membantu monarki bertahan di Inggris saat institusi itu ditinggalkan banyak negara di seluruh dunia.

Banyak peristiwa bersejarah dunia yang menyertakan keterlibatannya, seperti The Troubles di Irlandia Utara, Perang Falklands, dan Perang Afganistan.

Ratu Elizabeth II memimpin selama 70 tahun, sehingga ia menjadi ratu terlama di kerajaan dalam sejarah dunia.

Selama masa itu, setidaknya Inggris mengalami pergantian Perdana Menteri sebanyak 15 kali.

Setelah kematian Sang Ratu, Pangeran Charles dinobatkan sebagai Raja Inggris, Raja Charles III.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Straits Times


TERBARU