> >

Usai Bersihkan Ranjau di Pelabuhan Mariupol, Rusia Singkirkan Puing dan Buka Layanan Kesehatan

Krisis rusia ukraina | 25 Mei 2022, 02:20 WIB
Alat berat Rusia mulai membersihkan Mariupol dari puing-puing usai pasukan khusus membersihkan pelabuhan dan perairan dari ranjau dan peledak yang disebar pasukan Ukraina sebelum menyerah. Sementara itu program kesehatan dilaporkan mulai digelar bagi warga kota, termasuk truk listrik keliling untuk mengisi daya baterai telepon genggam dan skuter listrik warga. (Sumber: RIA Novosti)

Secara total, menurut Kemenhan Rusia, sejak 16 Mei, lebih dari 2.400 personel militer dan kelompok militan Nazi dari Azov meletakkan senjata dan menyerah, usai dikepung di pabrik baja tersebut selama sekitar satu bulan.

RIA Novosti melaporkan, kehidupan yang damai sedang dibangun di kota Mariupol di mana angkutan umum dan stasiun pompa bensin mulai bekerja. Selain itu, empat dari lima rumah sakit kembali berfungsi penuh.

Baca Juga: Kuasai Penuh Kawasan Industri Azovstal di Mariupol, Tentara Rusia Mulai Bersihkan Ranjau dan Peledak

Truk listrik keliling milik Rusia menyediakan listrik bagi warga yang ingin mengisi daya baterai telepon genggam dan skuter listrik di Mariupol hingga listrik kembali menyala penuh. (Sumber: RIA Novosti)

Sejak 24 Februari, Rusia melakukan apa yang disebutnya sebagai "operasi militer" untuk "demiliterisasi" dan "denazifikasi" Ukraina.

Seperti yang ditekankan Vladimir Putin, tujuannya adalah "untuk melindungi orang-orang yang telah menjadi sasaran intimidasi dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun."

Menurut Kemenhan Rusia, angkatan bersenjata Rusia hanya menyerang infrastruktur militer dan pasukan Ukraina. Pada akhir Maret, mereka mengeklaim berhasil "secara signifikan mengurangi potensi tempur Ukraina."

Tujuan utama operasi Rusia, seperti diklaim Vladimir Putin, adalah pembebasan Donbass yang terdiri dari Republik Rakyat Donetsk dan Republik Rakyat Lugansk.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/RIA Novosti


TERBARU