> >

Mantan Mata-Mata Rusia: Putin Tak akan Menang di Ukraina meski Rebut Donbas

Krisis rusia ukraina | 20 Mei 2022, 17:53 WIB
Unit kendaraan tempur Rusia bergerak di wilayah yang dikuasai separatis Donbass di dekat Mariupol, Ukraina, Senin, 18 April 2022. (Sumber: Alexei Alexandrov/Associated Press)

Menurutnya, yang tersisa adalah menentukan berapa banyak darah dan harta yang ingin dikeluarkan Putin untuk menyelamatkan wajahnya.

Baca Juga: Terungkap, Manajer Chernobyl Ternyata Bekerja Sama dengan Rusia untuk Menguasai PLTN

“Bayangkan untuk sesaat, bahwa pada beberapa pekan ke depan musuh berhasil dikalahkan lewat serangan frontal dan lewat sayap, serta sepenuhnya didorong keluar dari perbatasan (Donbas). Dan? Apa yang sudah dicapai? Ini akhir perang? Tidak, sama sekali tidak,” kata pria yang memiliki alias Strelkov di saluran Telegram-nya dikutip dari Daily Mail.

“Saat mereka (tentara Rusia) melemah di pertempuran berat dan penyerangan berdarah mencapai perbatasan (Donbas), mereka akan bertemu dengan unit (Ukraina) yang masih segar dan dipersenjatai dengan baik di lini depan yang bersiap melakukan pertahanan,” tambahnya.

Girkin pun berkesimpulan, harapan untuk menang sudah lewat, gesekan sudah tak berarti.

Hal itu mempertimbangkan fakta bahwa hampir seluruh Eropa dan Amerika Utara mendukung Ukraina.

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Daily Mail


TERBARU