> >

Rusia Bombardir Gedung Teater di Mariupol, Ternyata Tempat 1.200 Warga Sipil Berlindung

Krisis rusia ukraina | 17 Maret 2022, 09:32 WIB
Kondisi gedung Teater yang hancur di Mariupol karena serangan tentara Rusia, Rabu (16/3/2022). Gedung teater itu dijadikan tempat sekitar 1.200 warga sipil Ukraina berlindung . (Sumber: BBC)

MARIUPOL, KOMPAS.TV - Tentara Rusia dilaporkan membombardir sebuah gedung teater di Mariupol, Ukraina, Rabu (16/3/2022).

Ternyata gedung teater tersebut menjadi tempat persembunyian ribuan warga sipil yang mengungsi.

Menurut Wakil Wali Kota Mariupol, Sergei Orlov seperti dikutip dari BBC, sekitar 1.000 hingga 1.200 orang mencari perlindungan di gedung tersebut.

Jumlah korban tewas dari serangan tersebut masih belum diketahui.

Baca Juga: Bantuan 400 Rompi Antipeluru untuk Ukraina Digondol Maling di New York

Serangan tentara Rusia ke Mariupol terus dilakukan tanpa henti hingga saat ini.

Sebelumnya serangan udara Rusia dan penembakan mengenai rumah sakit bersalin, gereja, masjid dan gedung apartemen.

Pejabat lokal mengungkapkan setidaknya lebih dari 2.400 orang terbunuh di Mariupol sejak awal perang, meski jumlah itu kemungkinannya kecil.

Banyak dari mereka yang terbunuh dikuburkan ke dalam pemakaman massal.

Selain itu diperkirakan 300.000 warga terperangkap di dalam kota, di mana aliran air, listrik dan gas telah dihentikan.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : BBC


TERBARU