> >

Tentara Ukraina Penjaga Perbatasan Tetap Santai Meski Terancam Serangan Rusia

Kompas dunia | 31 Januari 2022, 13:02 WIB
Tentara Ukraina yang berada di perbatasan dengan Rusia tetap santai meski ada ancaman serangan dari Rusia. (Sumber: Timothy Fadek/Redux for CNN)

LUHANSK, KOMPAS.TV - Sebuah kenyataan terungkap terkait kondisi tentara Ukraina yang berjaga di perbatasan dengan Rusia.

Mereka tetap santai meski terancam dengan serangan Rusia.

Padahal, mereka berjaga sejauh 500 meter dari wilayah pasukan separatis yang didukung oleh Rusia.

Hal itu diungkapkan oleh fotografer Timothy Fadek, yang menghabiskan waku dengan pasukan di perbatasan sebelah timur Ukraina di wilayah Luhansk.

Baca Juga: Dikunjungi Presiden Israel, UEA Malah Harus Halau Serangan Rudal

“Mereka telah menerima keniscayaan. Saya sedang berbicara dengan salah satu tentara dan ia berkata, Itu tak bisa dihindari. Kami telah menerima serangan yang tak terhindarkan ini’,” ujarnya dilansir dari CNN.

Fadek pun mengatakan bahwa ia juga mendengar ada dua tentara yang berdebat mengenai bagaimana Rusia akan menyerang.

“Seseorang berkata,’Rusia tidak akan melintasi perbatasan, mereka akan menyerang dari laut,’ yang berrati laut Azov. Prajurit lain tidak setuju dan berkata serangan itu akan dating dari Belarusia,” tambahnya.

Meski tak sepakat dari mana serangan terjadi, mereka merasa yakin 100 persen serangan Rusia itu akan terjadi.

“Mereka sangat santai. Tidak ada sedikit pun kegugupan di wajah mereka. Mereka siap bertarung. Mereka sudah siap selama bertahun-tahun sekarang,” katanya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : CNN


TERBARU