> >

Perempuan Ini Mengaku Jadi Korban Perdagangan Seksual dengan Pangeran Andrew

Kompas dunia | 4 Januari 2022, 09:05 WIB
Pangeran Andrew dari Inggris. Gugatan dari seorang warga Amerika Serikat yang mengklaim Pangeran Andrew melecehkannya secara seksual ketika dia berusia 17 tahun, mungkin tidak dapat dilanjutkan karena dia tidak lagi tinggal di AS, kata pengacara Pangeran dalam pengajuan pengadilan Selasa, 28 Desember 2021. (Sumber: Steve Parsons/Pool Photo via AP)

Baru-baru ini, pengacara sang pangeran mengatakan Giuffre seharusnya tidak diperbolehkan menuntut di AS karena dia telah tinggal hampir selama dua dekade terakhir di Australia dan tidak dapat mengklaim dirinya sebagai penduduk Colorado, tempat ibunya tinggal.

Hakim Lewis A. Kaplan telah menolak upaya pengacara untuk menghentikan perkembangan gugatan dan membuat Giuffre tunduk pada lokasi di mana dia tinggal.

Pada akhir 2019, Pangeran Andrew mengatakan kepada BBC Newsnight bahwa dia tidak pernah berhubungan seksual dengan Giuffre, dengan mengatakan, "Itu tidak terjadi."
Dia mengatakan dia "tidak ingat" pernah bertemu dengannya.

Wawancara itu secara luas dikritik oleh para kritikus yang mengatakan bahwa Andrew tampaknya tidak peka terhadap para korban Epstein. Setelah itu, sang pangeran mundur dari tugas kerajaan.

Baca Juga: Pangeran Harry Mengaku Terperangkap Dalam Kerajaan Inggris

Epstein, 66, bunuh diri pada Agustus 2019 saat dia menunggu persidangan di AS atas tuduhan perdagangan seks yang tidak melibatkan Andrew.

Mantan pacarnya, Ghislaine Maxwell, 60, dihukum pekan lalu di Manhattan atas perdagangan seks dan tuduhan konspirasi terkait dengan beberapa wanita setelah persidangan selama sebulan. Giuffre bukan salah satu korban dalam kasus itu.
 

Penulis : Tussie Ayu Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Associated Press


TERBARU