> >

Serbu Kelompok Tehreek-e-Taliban, Empat Tentara Pakistan Tewas dalam Baku Tembak

Kompas dunia | 31 Desember 2021, 20:04 WIB
Empat tentara Pakistan tewas dalam baku tembak saat menyerbu kelompok garis keras Tehreek-e-Taliban Pakistan TTP di kota Mir Ali, Waziristan Selatan (Sumber: Straits Times)

ISLAMABAD, KOMPAS.TV - Empat tentara Pakistan tewas dalam baku tembak dengan kelompok Taliban Pakistan, kata Angkatan Bersenjata Pakistan hari Jumat (31/12/2021) seperti dilansir Straits Times, dalam konfrontasi paling mematikan antara gerilyawan dan pasukan keamanan sejak gencatan senjata dibatalkan awal bulan ini.

Pasukan keamanan menyerbu tempat persembunyian yang dicurigai di kota Mir Ali di Waziristan Utara ketika empat tentara tewas "dalam baku tembak yang intens", kata sebuah pernyataan militer.

Satu "teroris" ditangkap dengan senjata dan amunisi, tambahnya.

Taliban Pakistan atau Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), gerakan terpisah namun memiliki akar yang sama dengan gerilyawan yang mengambil alih kekuasaan di Afghanistan pada pertengahan Agustus mengatakan serangan tentara itu berada di "pusat" kelompoknya.

TTP mengklaim dalam sebuah pernyataan tujuh tentara Pakistan tewas dalam serangan balasan hari Rabu malam, sementara para personil kelompoknya lolos tanpa cedera.

Dalam insiden terpisah, tentara Pakistan mengatakan hari Jumat, dua pria tewas dalam bentrokan di distrik Tank tetangga di provinsi Khyber Pakhtunkhwa.

Para militan terlibat dalam "kegiatan teroris melawan pasukan keamanan, pembunuhan dan penculikan yang ditargetkan untuk tebusan", kata sebuah pernyataan.

Baca Juga: Bom Pinggir Jalan Tewaskan 4 Orang dan Lukai 15 Lainnya di Pakistan

Petugas keamanan memeriksa lokasi ledakan bom, di Quetta, Pakistan, Kamis, 30 Desember 2021. Sebuah bom pinggir jalan meledak di luar sebuah perguruan tinggi di Quetta, Pakistan. Peristiwa ini menewaskan beberapa orang dan melukai sekitar satu lusin orang. (Sumber: Associated Press)

TTP tidak mengomentari insiden kedua.

Wilayah perbatasan Pakistan yang bergolak telah lama menjadi benteng bagi kelompok-kelompok seperti TTP, yang beroperasi melintasi perbatasan keropos dengan Afghanistan.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Straits Times


TERBARU