> >

Presiden Afrika Selatan Marah, Minta Larangan Masuk dari Negaranya karena Varian Omicron Dicabut

Kompas dunia | 29 November 2021, 06:23 WIB
Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa marah setelah sejumlah negara melakukan pelarangan masuk dari negaranya. (Sumber: AP Photo/Themba Hadebe)

Ramaphosa meminta negara-negara dengan larangan segera membalikkan keputusan mereka, sebelum kerusakan lebih lanjut terjadi pada ekonomi Afrika Selatan.

Baca Juga: Dokter Afrika Selatan: Suspek Covid-19 Varian Omicron Hanya Tunjukkan Gejala Ringan

Ramaphosa pun menggambarkan munculnya varian Omicron sebagai peringatan kepada dunia mengenai ketidaksetaraan vaksin.

Ia mempringatkan bahwa sampai semua orang divaksinasi, lebih banyak varian tidak dapat dihindari.

Di Afrika Selatan sendiri tak ada kekurangan vaksin, dan Ramaphosa mendesak lebih banyak orang untuk disuntik, karena menurutnya itu cara terbaik melawan Covid-19.

Omicron sendiri kini sudah terdeteksi ke sejumlah negara di dunia, termasuk di Inggris, Jerman, Australia dan Israel.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : BBC


TERBARU