> >

Batal Maju Cawapres Filipina, Rodrigo Duterte Pensiun dari Politik

Kompas dunia | 2 Oktober 2021, 18:13 WIB
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. (Sumber: Simeon Celi/Malacanang Presidential Photographers Division via AP)

MANILA, KOMPAS.TV - Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengumumkan bahwa ia akan pensiun dari politik pada Sabtu (2/10/2021). Duterte pun batal maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) Filipina pada pemilihan 2022 mendatang.

Presiden yang menjabat sejak 2016 ini menyebut ketidaksetujuan warga Filipina yang diungkapkan lewat survei dan forum publik sebagai alasan utamanya pensiun.

“Sentimen dari banyak sekali warga Filipina adalah bahwa saya tidak memenuhi syarat [sebagai cawapres], dan itu akan menjadi pelanggaran Konstitusi. Menuruti kehendak rakyat, saya akan mengikuti keinginan Anda dan hari ini mengumumkan pensiunnya saya dari politik,” kata Duterte sebagaimana dikutip Associated Press.

Baca Juga: Petinju Manny Pacquiao Maju Jadi Capres Filipina, Tuduh Duterte Lemah di Laut China Selatan

Keputusan mengejutkan ini diumumkan Duterte setelah mengantar koleganya, Senator Bong Go mendaftarkan diri sebagai cawapres ke kantor KPU Filipina. Bong Go sebelumnya dinominasikan sebagai capres mendampingi Duterte. 

Majunya Duterte sebagai cawapres dikecam banyak pihak. Oposisi bahkan hendak menyeret pencalonannya ke pengadilan atas tuduhan menyalahi Konstitusi.

Pasalnya, masa jabatan presiden Filipina dibatasi maksimal satu periode selama enam tahun. Konstitusi tidak menjabarkan secara rinci aturan bagi cawapres berstatus presiden petahana. Namun, lawan politik Duterte menudingnya menyalahi aturan.

Partai Filipina yang berkuasa saat ini, PDP-Laban masih belum meresmikan capres untuk mendampingi Bong Go.

Mundurnya Duterte pun membuka peluang bagi putrinya, Sara Duterte untuk maju mendampingi Bong Go sebagai calon presiden. Sara Duterte saat ini menjabat sebagai walikota Davao City.

Sebelumnya, eks rekan Duterte sekaligus presiden PDP-Laban, Manny Pacquiao meninggalkan pencalonan dari jalur partai tersebut sehingga membuat jalan pencalonan faksi Duterte semakin lapang. Pacquiao mendafarkan diri ke KPU di bawah naungan partai PROMDI.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Associated Press


TERBARU