> >

Demo Anti-Lockdown di Australia Rusuh, Sejumlah Orang Ditangkap di Sydney

Kompas dunia | 25 Juli 2021, 12:16 WIB
Demonstrasi anti-lockdown di Sydney, Australia, Sabtu (24/7/2021) rusuh dan membuat sejumlah orang ditangkap. (Sumber: Mick Tsikas/AAP Image via AP)

SYDNEY, KOMPAS.TV - Ribuan orang berkumpul di dua kota besar Australia, Sydney dan Melbourne, untuk demonstrasi anti-lockdown, Sabtu (24/7/2021).

Mereka menolak perintah pemerintah untuk menjalani lockdown, karena kembali meningkatnya kasus positif Covid-19 di negara itu

Pada demonstrasi yang terjadi di Sydney akhirnya berujung pada kerusuhan.

Para demonstran yang tak menggunakan masker melempari polisi dengan pot tanaman dan botol.

Baca Juga: Kerap Mengejek Vaksin Covid-19, Pria Ini Akhirnya Meninggal karena Virus Corona

Sejumlah orang yang terlibat kerusuhan akhirnya ditangkap oleh pihak kepolisian.

Kepolisian Sydney mengungkapkan mereka telah meluncurkan operasi dengan visibilitas tinggi untuk menghadapi demonstran.

“Sejauh ini selama operasi, sejumlah orang telah ditahan,” bunyi pernyataan kepolisian dikutip dari France 24.

Penyelenggara demonstrasi menyebut aksi protes itu sebagai unjuk rasa kebebasan dan mempulikasikannya di halaman media sosial, yang sering digunakan untuk menyebarkan disinformasi vaksin dan teori konspirasi.

Para peserta membawa tanda dan spanduk bertuliskan “Bangun Australia” dan “Kuras Rawa-Rawa”, pesan yang juga sering digemborkan aktivis anti-lockdown di luar negeri.

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : France 24


TERBARU