Penelitian di Uni Emirat Arab Simpulkan Sotrovimab Cegah 100% Kematian Pasien Covid-19 Komorbid
Kompas dunia | 18 Juli 2021, 21:39 WIBDUBAI, KOMPAS.TV - Penelitian di Uni Emirat Arab menemukan pasien berisiko tinggi termasuk orang dewasa, wanita hamil, dan anak-anak berusia 12 tahun ke atas dengan infeksi Covid-19 ringan hingga sedang dapat selamat dari kemungkinan kematian dengan pengobatan antivirus Sotrovimab.
Hal ini termasuk pasien yang punya risiko bahwa gejala mereka bisa berkembang menjadi parah, seperti dilaporkan Arab News, Minggu, (18/07/2021)
Dari hasil evaluasi penelitian dua minggu terhadap 6.175 pasien Covid-19 di Abu Dhabi yang menerima pengobatan Sotrovimab, hasilnya menunjukkan pencegahan 100% kematian, 99% pencegahan masuk ke unit perawatan intensif, dan 97% pasien pulih sepenuhnya dalam 14 hari, kata pejabat kesehatan UEA yang dilaporkan kantor berita resmi Emirates News Agency, WAM.
Dalam penelitian tersebut, sekitar 52 persen pasien berusia 50 tahun atau lebih, dan hampir semua peserta uji yang positif Covid-19 memiliki beberapa penyakit penyerta termasuk obesitas, kanker, penyakit kardiovaskular, dan diabetes.
Sotrovimab, pengobatan antibodi monoklonal yang diberikan melalui terapi intravena, sedang diproduksi oleh perusahaan biofarmasi global GlaxoSmithKline.
Baca Juga: Abu Dhabi Kini Gunakan Pemindai Wajah untuk Tes Covid-19
Kementerian Kesehatan dan Pencegahan Uni Emirat Arab, MoHAP, sudah memberi persetujuan penggunaan Sotrovimab setelah melakukan evaluasi lokal. Obat tersebut juga dilaporkan sudah mendapat persetujuan penggunaan darurat dari Food and Drug Administration Amerika Serikat, FDA.
UEA adalah salah satu negara pertama di dunia yang menerima pengiriman Sotrovimab pada pertengahan Juni.
Sementara itu, tambahan 1.565 infeksi baru Covid-19 baru dan empat kematian dilaporkan hari Sabtu, (17/07/2021), menjadikan beban kasus UEA menjadi 659.449 kasus termasuk 1.896 kematian.
Kementerian Kesehatan UEA juga melaporkan 1.508 orang telah pulih sepenuhnya dari Covid-19 dengan jumlah total yang pulih menjadi 637.267 orang.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Arab News/Emirates News Agency