> >

Pemilu Meksiko Jadi Penentu Langkah Transformasi Ke-4 Presiden Lopez Obrador

Kompas dunia | 7 Juni 2021, 05:29 WIB
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador mengacungkan ibu jarinya usai melakukan pemilihan di tempat pemungutan suara di Mexico City, Meksiko, Minggu (6/6/2021). (Sumber: AP Photo/Marco Ugarte)

MEXICO CITY, KOMPAS.TV – Warga Meksiko berbondong-bondong mendatangi tempat pemungutan suara pada Minggu (6/6/2021) untuk memilih seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Kongres, hampir setengah gubernur dan wali kota Meksiko.

Pemilihan itu akan menentukan apakah partai Presiden Andres Manuel Lopez Obrador, Morena, akan mencapai mayoritas di legislatif yang dibutuhkannya untuk melanjutkan “Transformasi Meksiko Ke-4” sang presiden.

Melansir Associated Press, Lopez Obrador dan sang istri, Beatriz Gutierrez Muller,  memilih pada Minggu pagi di tempat pemungutan suara dekat Istana Nasional di pusat kota Mexico City.

“Panjang umur demokrasi!” seru Lopez Obrador sembari menunjukkan kertas suaranya.

Baca Juga: Presiden Meksiko Akhirnya Disuntik Vaksin AstraZeneca

Sejumlah kritikus Lopez Obrador menggambarkan pemilihan itu sebagai kesempatan untuk menghentikan sang presiden yang masih populer untuk memfokuskan diri menimbun lebih banyak kekuatan.

Pihak oposisi khawatir, jika Lopez Obrador memenangkan mayoritas, ia akan mencoba menundukkan pengadilan dan lembaga-lembaga pengatur yang didirikan selama transisi bertahun-tahun Meksiko menuju demokrasi penuh.

Sebanyak 15 dari 32 posisi gubernur negara bagian dan seluruh 500 kursi di DPR dipertaruhkan. Hampir 20.000 posisi lokal termasuk kursi wali kota dan dewan kota tengah diputuskan di 30 negara bagian, dan kerap menjadi ajang yang diwarnai kekerasan. Sekitar 3 lusin kandidat lokal telah ditembak mati.

Baca Juga: Di Meksiko, Bukan Polisi yang Memburu Penjahat, tapi Sebaliknya

Para ahli menyatakan, sejumlah geng kriminal berupaya mempengaruhi pemilihan. Namun, pemerintah mengklaim, sebagian besar pembunuhan itu tak terkait dengan pemilihan.

Penulis : Vyara Lestari Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU