> >

Patroli Militer Disergap, 16 Tentara Niger Tewas

Kompas dunia | 3 Mei 2021, 22:29 WIB
Ilustrasi bendera Niger. (Sumber: Shutterstock)

NIAMEY, KOMPAS.TV – Penyergapan terhadap sebuah patroli militer dekat perbatasan Niger dengan Mali, menewaskan 16 tentara Niger dan 1 orang tentara dinyatakan hilang.

Melansir The Associated Press, Senin (3/5/2021), patroli militer tersebut tengah dalam perjalanan kembali dari misi keamanan dekat perbatasan dengan Mali di Tillia di bagian utara kawasan Tahoua di Niger pada Sabtu malam (1/5/2021).

Mendadak, seperti dilaporkan oleh Kementerian Dalam Negeri Niger, patroli diserang sekelompok orang yang mengendarai motor. Enam tentara terluka dalam penyergapan itu.

Sehari sebelum peristiwa penyergapan itu, pada Jumat malam (30/4/2021), militer Niger mencegat sekelompok tersangka ekstremis, dan membunuh sedikitnya 24 anggota kelompok tersebut.

Kelompok ekstremis itu rupanya tengah bersiap menyerang Baibangou, sebuah desa yang terletak sekitar 100 kilometer di utara ibu kota Niger, Niamey.

“Saat berada dalam tahanan polisi, sebelum dipindahkan ke Niamey, para tersangka teroris ini berusaha melarikan diri sekitar pukul 4 pagi, dan 24 orang di antaranya ditembak mati oleh tentara,” demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Niger.

Baca Juga: 58 Warga Sipil Niger Tewas Diserang Saat Pulang Berdagang dan Beberapa Lumbung Makanan Dibakar

Kedua insiden tersebut kini tengah dalam penyelidikan.

Niger dan dua negara tetangga, Burkina Faso dan Mali, tengah memerangi penyebaran kekerasan ekstremis mematikan dari kelompok-kelompok yang berafiliasi dengan Al-Qaeda dan ISIS.

Di tengah kehadiran tentara regional dan internasional, aksi kekerasan yang terus meningkat telah menewaskan ribuan orang dan ratusan ribu penduduk terpaksa mengungsi.

Penulis : Vyara Lestari Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU