> >

Hilang Selama 9 Bulan, Jasad Wanita Ini Ditemukan di Dalam Lemari Pendingin di Hutan

Kompas dunia | 23 Januari 2021, 17:46 WIB
Jasad Talina Galloway ditemukan di dalam lemari pendingin di dalam hutan. (Sumber: Facebook)

ARKANSAS, KOMPAS.TV - Seorang wanita dilaporkan hilang sejak sembilan bulan lalu, namun jasadnya ditemukan di lemari pendingin yang ada di dalam hutan.

Jasad wanita bernama Talina Galoway tesebut ditemukan di dalam sebuah hutan di Arkansas, Amerika Serikat (AS).

Rekan sekamarnya, Kore Bommeli, yang berusia 59 tahun telah ditangkap dengan tuduhan pembunuhan.

Baca Juga: Sepanjang 2020, Militer Myanmar Klaim Sita Narkotika Senilai hampir 1 Miliar Dollar AS

Galloway (53) tak terlihat sejak Maret lalu, setelah menghilang dari rumahnya di Wagoner, Oklahoma.

Pihak berwenang telah melakukan pencarian yang besar untuknya, sejak Bommeli melaporkan hilangnya Galloway pada 17 April.

Pada pekan lalu, seorang pejalan kaki menemukan lemari pendingin berwarna putih yang dibuang di area perhutanan dekat Acorn, Arkansas.

Baca Juga: Gara-gara Buat Video Tiktok, Seorang Pemuda Tewas Tertabrak Kereta

Seperti dilaporkan NBC, dia mencium adanya bau busuk dari dalam lemari itu dan langsung melaporkannya ke polisi.

Polisi yang kemudian membukanya menemukan sisa-sisa manusia, dan kemudian diidentifikasi sebagai Galloway.

Bommeli, yang sejak awal menjadi tersangka utama, kemudian ditangkap di Wisconsin, Kamis (21/1/2021).

Baca Juga: Seorang Ayah Hilang saat Menyelam, Diduga Tewas karena Serangan Hiu

Dia kemudian dipindahkan ke Oklahoma untuk menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama dan penodaan jasad manusia.

Dia sebelumnya telah ditangkap karena menghalangi penyelidikan dan menghancurkan barang bukti dalam kasus tersebut.

Namun, kemudian dibebaskan setelah membayar jaminan 150.000 dolar As atau setara Rp2,1 miliar.

Baca Juga: Sidang Pemakzulan Kedua Donald Trump Akan Dimulai Bulan Depan

Sebelum dilaporkan hilang, Galloway sempat mengungkapkan telah terjangkit virus Corona di Facebook miliknya.

Namun, dia menegaskan dirinya tak akan pergi ke rumah sakit.

Meski begitu, rekan-rekanny serta keluarga melihat postingan tersebut tidak seperti karakternya.

Baca Juga: Sekjen PBB Sambut Baik Keputusan AS dan Rusia Upayakan Perpanjangan Traktat Senjata Nuklir

Bommeli semakin diyakini sebagai pelakunya, berdasarkan klaim pengadilan yang mengungkapkan dia telah mencari di Internet mengenai cara mengeluarkan darah dari beton dan kayu.

SIM Galloway juga ditemukan telah terpotong di sebuah tempat penyimpanan yang disewa oleh Bommel.

Kantor Sheriff Oklahoma Wagoner mengungkapkan investigasi atas kasus ini cukup sulit sejak dilakukan musim panas lalu.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU