> >

Jangan Dibuang! Ini 10 Manfaat Ampas Kopi

Tips, trik, dan tutorial | 20 September 2021, 17:16 WIB
Ilustrasi manfaat ampas kopi (Sumber: pixabay.com)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV – Menikmati segelas kopi saat pagi atau sore menjadi kebiasaan sebagian orang. Tak jarang kopi bahkan dikonsumsi dua kali sehari bersama makanan ringan.

Beberapa orang bahkan menjadikan kopi sebagai minuman wajib, bahkan “harus” mengonsumsi kopi saat bekerja di depan laptop atau komputer.

Biasanya, setelah meminum habis seduhan kopi, para penikmat kopi ini hanya membuang ampasnya.

Padahal, ampas kopi memiliki sejumlah manfaat, mulai dari sebagai pengharum ruangan hingga pengusir serangga.

Berikut 10 manfaat ampas kopi, seperti dilansir Kompas.com:

1. Menyuburkan tanaman

Ampas kopi mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk tanaman, di antaranya kalsium, kalium, nitrogen, besi, magnesium fosfor, kromium, dan nutrisi lainnya.

Dengan kandungan nutrisi tersebut, ampas kopi dapat digunakan sebagai penyubur tanaman.

Caranya sangat mudah. Taburkan ampas kopi kering ke media tanam secara rutin, agar mikroorganisme yang berperan untuk kesuburan tanaman tumbuh dengan baik.

2. Mengusir serangga

Aroma kopi mungkin terasa menggoda untuk para penikmatnya. Tapi aroma itu tidak disukai oleh serangga.

Selain aromanya yang tidak disukai, kandungan senyawa dalam ampas kopi bisa menjadi racun bagi serangga.

Caranya, taburkan ampas kopi yang telah dikeringkan ke area rumah yang sering dimasuki serangga.

3. Membersihkan tangan

Kopi mengandung enzim yang dapat memecah lemak. Enzim ini juga membuat lemak dan kotoran pada kulit lebih mudah dihilangkan.

Caranya, campurkan ampas kopi dengan setetes sabun cuci piring, kemudian gunakan untuk membersihkan minyak atau lemak yang menempel di tangan setelah makan atau memasak.

4. Pengharum ruangan

Aroma kopi yang khas cukup disukai oleh banyak orang. Bahkan saat ini banyak produk pengharum ruangan yang menggunakan aroma kopi.

Ampas kopi dapat dimanfaatkan sebagai pengharum ruangan sebagai pengganti parfum beraroma kopi.

Caranya, letakkan ampas kopi di dalam wadah terbuka. Taruh wadah tersebut di ventilasi udara. Nantinya, aroma kopi akan segera menyebar ke seluruh ruangan bersama udara segar yang masuk.

Baca Juga: Harga merosot, Petani Kopi Mandailing Tetap Jaga Mutu

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU