> >

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengucapkan Niat Puasa Ramadan? Ini Penjelasannya

Amalan | 12 April 2021, 16:12 WIB
Ilustrasi waktu yang tepat membaca niat puasa Ramadan. (Sumber: Unsplash/Simon Infanger)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu rukun puasa Ramadhan adalah niat. Setiap umat Islam yang hendak menunaikan ibadah puasa Ramadhan wajib mengucapkan niat puasa Ramadhan.

Lantas, kapan waktu yang tepat untuk mengucapkan niat puasa Ramadhan?

Anggota Komisi Fatwa MUI Pusat, Ustaz Satihi Darwis, menyebutkan niat puasa Ramadhan dapat dilakukan pada tiga waktu, yakni malam hari, kemudian niat satu kali di awal Ramadhan, dan saat setelah terbitnya fajar.

Baca Juga: Sedang Haid? Ini 5 Amalan Berpahala Besar yang Bisa Dilakukan di Bulan Ramadan

Untuk niat puasa Ramadhan yang diucapkan pada malam hari, Ustaz Satibi Darwis menjelaskan pandangan tersebut merupakan pandangan jumhur ulama berdasarkan hadis Nabi.

"Ulama ada dua pandangan, yaitu jumhur yakni niat puasa Ramadhan itu pada waktu malan hari," jelas Ustaz Satibi Darwis, dikutip dari video kanal YouTube Tribunnews yang diunggah Selasa (21/4/2020) lalu.

Selain malam hari, mengucapkan niat puasa Ramadhan juga boleh dilakukan setelah fajar hingga pertengah siang hari. Pandangan ini berasal dari Mazhab Hanafi berdasarkab Surat Al-Baqarah ayat 187.

"Pandangan yang kedua yaitu dari Mazhab Hanafi, yakni niat puasa Ramadhan boleh setelah fajar sampai pertengahan siang hari," lanjutnya.

Baca Juga: Shalat Tarawih di Masjid Hanya Boleh Dilaksakan Daerah Zona Kuning dan Hijau

Berikut terjemahan surat Al-Baqarah ayat 187: Dan makanlah kalian, minumlah kalian sampai jelas bagi kalian benang putih dari benang hitam, yakni fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai malam.

Pandangan ini memperbolehkan mengucapkan niat puasa Ramadhan setelah fajar hingga siang hari.

Namun demikian, Ustaz Satibi Darwis menganjurkan untuk mengikuti pendapat dari jumhur ulama, yakni mengucapkan niat puasa Ramadhan di malam hari.

Jika dikhawatirkan akan lupa mengucapkan niat puasa Ramadhan, Ustaz Satibi Darwis juga memberikan solusi untuk mengucapkan niat satu kali saja di awal Ramadhan.

"Maka itu, ini menjadi pandangan Mazhab Maliki yakni kita boleh berniat untuk satu bulan penuh bukan Ramadhan untuk berpuasa," papar Ustaz Satibi Darwis.

Baca Juga: Jadwal Puasa Lengkap Ramadhan 2021 di Seluruh Indonesia, Ini Linknya

Untuk niat puasa Ramadhan yang diucapkan satu kali di awal bulan, Ustaz Satibi Darwis memberikan contohnya.

"Kita berniat di awal Ramadhan nanti, Nawaitu sauma romadhin syahrin kamikan fardhol lillahitaala," sebutnya.

Niat tersebut artinya: Sengaja aku berpuasa satu bukan penuh wajib karena Allah SWT.

Sementara untuk niat puasa yang diucapkan di malam hari adalah sebagai berikut:

Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i fardhi syahri romadoona haadzihis sanati lillaahita'aala.

Baca Juga: Link Live Streaming Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1442 H, Senin 12 April 2021

Artinya: Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini karena Allah SWT.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV


TERBARU