> >

Jokowi Ketemu PM Lee Hsien Loong, 20 Investor Singapura Tertarik Bangun IKN

Ekonomi dan bisnis | 16 Maret 2023, 16:19 WIB
Presiden Jokowi memberikan pernyataan pers bersama PM Singapura Lee Hsien Loong, Kamis (16/03/2023). (Sumber: setkab.go.id)

“Saya menyampaikan kepada Presiden Jokowi, kami menantikan forum investor yang direncanakan pada bulan Mei untuk menunjukkan kepada para investor apa yang ditawarkan Nusantara dan untuk menarik minat mereka pada pembangunan tersebut. Kami akan mendorong pengusaha dan perusahaan Singapura untuk berpartisipasi dalam forum ini,” tuturnya.

Selain Singapura, negara tetangga Malaysia juga mengungkapkan ketertarikannya untuk berinvestasi di IKN. Hal itu diungkapkan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dalam kunjungannya ke Istana Bogor beberapa waktu lalu.

Anwar mengatakan, karena lokasinya dekat dengan Sabah dan Sarawak yang merupakan bagian dari Malaysia ada di Pulau Kalimantan. Anwar menyampaikan, pihaknya ingin agar IKN Nusantara juga memberi dampak positif ke Sabah dan Sarawak.

"Permulaan menunjukkan sikap kita yang terbuka dan juga private sector adalah IKN nusantara dan dengan inisiatif MITI di Malaysia kita telah menyaksikan semalam dan hari ini satu usaha yang lebih positif dan agresif Malaysia karena ada kepentingan Malaysia juga terutama di Sabah dan Serawak," kata di Istana Bogor, Jabar, Senin (9/1/2023). 

"Jadi oleh itu kita ambil pendekatan yang positif itu mencari jalan supaya pertumbuhan ibu kota negara Nusantara itu akan juga memberi manfaat kepada wilayah yang termasuk Serawak dan Sabah," lanjutnya.

Baca Juga: Jokowi Beri Insentif Besar, Lippo Group Mau Bangun Siloam Hospitals di IKN

Di awal pernyataannya, Anwar mengaku Indonesia adalah negara spesial yang punya tempat khusus di hatinya. Ia juga mengaku banyak belajar dari Presieen Jokowi. 

"Ini bukan hubungan diplomatik biasa. Saya agak sentimentil sedikit dan Bapak Presiden tahu bahwa Indonesia ini ada tempat yang khusus di hati sanubari saya. Saya belajar dan berpengalaman menimba banyak ilmu dan tadi walaupun saya sedikit lebih tua dari Pak Jokowi tetapi pengalaman beliau itu saya sangat hargai," tutur Anwar. 

Pada kesempatan itu, Presiden Joko Widodo dan PM Anwar Ibrahim menyaksikan serah terima letter of intent (LoI) atau surat ketertarikan keterlibatan pihak Malaysia dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Total ada sebelas LoI yang diberikan investor Malaysia ke Indonesia. LoI tersebut diserahkan oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan Internasional Malaysia Tengku Zafrul bin Tengku Abdul Aziz kepada Kepala Otorita IKN Bambang Suswantono.

“Saya menyambut baik minat para investor Malaysia dalam pembangunan ibu kota negara baru, Nusantara. Sebelas letter of intent (LoI) telah ditandatangani oleh sektor swasta Malaysia dan diserahkan kepada Otoritas IKN yang bergerak di bidang elektronik, kesehatan, pengelolaan limbah, konstruksi, dan properti,” kata Presiden Jokowi dalam pernyataan pers bersama dengan PM Anwar Ibrahim.

Selain itu, kedua negara juga menyepakati delapan memorandum of understanding (MoU) yaitu di bidang perkapalan, pembiayaan ekspor-impor, energi hijau, pengembangan industri baterai, dan lain-lain. 

Penulis : Dina Karina Editor : Purwanto

Sumber :


TERBARU