> >

Cerita Korban Banjir Aceh Timur: Sawah Jadi Lautan, Memulai dari Awal Lagi bagi Petani Berat

Ekonomi dan bisnis | 7 Oktober 2022, 12:18 WIB
Seorang anak duduk di atas tutup tong plastik saat banjir di Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Kamis (6/10/2022). (Sumber: Kompas.tv/Ant)

 

Kepala Desa Lhok Seuntang, Darwin mengatakan, akibat meluapnya Krueng (sungai) Arakundo karena hujan deras, bukan hanya sawah dan tambak yang tergenang. Rumah warga turut kena imbasnya.

Biasanya banjir akan surut dalam waktu tiga hari. Namun, kali ini sepertinya akan lebih lama. Anak-anak tidak bisa bersekolah dan orang dewasa tidak bisa mencari nafkah.

Di Aceh Timur, banjir merendam 68 desa. Ribuan warga harus mengungsi. Hingga Selasa (4/1/2022), banjir di sejumlah desa belum surut. Bukan hanya menelan harta benda, banjir di Aceh Timur merenggut satu korban jiwa.

Baca Juga: Banjir Aceh Utara, 12 Kecamatan Terendam, 35 Ribu Warga Mengungsi

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas.id


TERBARU