> >

Istana Negara dan Kantor Presiden di IKN Masuk Proses Lelang, Nilainya Rp3 T

Kebijakan | 18 Agustus 2022, 14:10 WIB
Rencana tata kota Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. (Sumber: Dok Kementerian PUPR)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Bambang Susantono mengatakan, proses pembangunan kompleks Istana Negara di IKN Nusantara, sudah masuk proses lelang dan berada dalam masa sanggah.

"Iya masih dalam tahap masa sanggah,” kata Bambang seperti dikutip dari Antara, Rabu (17/8/2022).

Sebagai informasi, masa sanggah adalah waktu yang diberikan kepada peserta lelang yang berkeberatan atas penetapan pemenang lelang, untuk mengajukan sanggahan secara tertulis. 

Dalam proses tender/seleksi, ada 3 jenis sanggah, yaitu sanggah kualifikasi, sanggah atas penetapan hasil pemilihan dan sanggah banding.

Bambang berharap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) mempercepat proses lelang. Sehingga pengerjaan pembangunan Istana Negara di IKN Nusantara dapat mulai dilaksanakan pada tahun ini.

 

Istana Negara berada di kawasan inti IKN, bersama dengan istana wakil presiden dan bangunan lainnya.

”Termasuk sejumlah bangunan kantor kementerian serta fasilitas TNI dan Polri rencananya bakal dibangun pada tahun ini,” ujar Bambang.

Mengutip laman resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, tercatat ada 3 proyek pembangunan kawasan Istana Negara yang ditawarkan. Seluruhnya menggunakan dana APBN. Yaitu:

1. Pembangunan Bangunan Gedung Istana Negara dan Lapangan Upacara pada Kawasan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Negara
Nilai Harga Perhitungan Sendiri (HPS) Rp1,4 T

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU