> >

Plafon hingga Rp500 Juta, Ini Syarat dan Cara Mahasiswa Ajukan KUR BRI

Ukm | 1 November 2021, 08:17 WIB
Salah satu syarat bagi mahasiswa yang ingin mengajukan KUR ke BRI adalah memiliki usaha yang telah berjalan minimal 4 bulan dan mempunyai toko online di salah satu marketplace atau aplikasi seperti Tokopedia, Shopee, Gojek, Grab, dll (1/11/2021). (Sumber: Freepik)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pemerintah memperluas debitur (pihak yang menerima pinjaman) untuk program Kredit Usaha Rakyat. Kini, mahasiswa yang mempunyai usaha pun bisa mengajukan KUR dengan plafon Rp10 juta hingga Rp500 juta.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, perluasan debitur KUR ke kampus-kampus diharapkan mampu mampu menciptakan lapangan kerja.

"Karena UMKM terbukti sebagai critical engine dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional di masa pandemi Covid-19,” kata Airlangga dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas TV, dikutip Senin (1/11/2021).

Baca Juga: Asyik, Kini Mahasiswa yang Punya Usaha Bisa Ajukan KUR hingga Rp500 Juta

Pemerintah juga mempermudah syarat bagi mahasiswa yang ingin mengajukan KUR ke perbankan. Salah satunya dengan persyaratan usaha cukup dengan surat keterangan.

Dari beberapa bank penyalur KUR yang ditunjuk pemerintah, BRI adalah bank dengan kuota penyaluran KUR terbesar. Yaitu Rp195 triliun.

Bagi mahasiswa yang ingin mengajukan KUR ke BRI, berikut adalah syaratnya:

1. Individu (perorangan) memiliki usaha yang telah berjalan minimal 6 bulan.

2. Untuk pinjaman Rp10 juta, usaha yang berjalan cukup selama 4 bulan

Baca Juga: Bunga KUR 3 Persen, Airlangga Yakin Rentenir Tidak Akan Bisa Saingi

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU