> >

AWS Region Asia Pasifik Jakarta Resmi Dibuka pada Akhir 2021

Advertorial | 14 Desember 2021, 16:45 WIB
Logo Amazon Web Services (AWS). (Sumber: Dok. Wikipedia)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Amazon Web Services, Inc., perusahaan Amazon.com, Inc. (NASDAQ: AMZN), hari ini mengumumkan dibukanya AWS Asia Pasifik (Jakarta) Region secara resmi, Selasa (14/12/2021).

Mulai hari ini, para pengembang, startup, wirausahawan, dan perusahaan-perusahaan berskala besar, serta pemerintah, dunia pendidikan, dan organisasi-organisasi nirlaba dapat menjalankan aplikasi-aplikasi serta melayani pelanggan-pelanggan mereka dari data center yang berlokasi di Indonesia.

Mereka juga dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi-teknologi AWS guna memacu lahirnya inovasi-inovasi.

Bersamaan dengan dibukanya AWS Asia Pasifik (Jakarta) Region, AWS juga merilis studi terbarunya mengenai dampak ekonomi. Studi ini mengestimasikan pengeluaran perusahaan untuk pembangunan dan operasional AWS Asia Pasifik (Jakarta) Region.

AWS Asia Pasifik (Jakarta) Region diharapkan dapat menciptakan 24.700 lapangan pekerjaan, baik secara langsung maupun tidak langsung, dengan estimasi nilai investasi yang direncanakan sebesar 5 miliar dollar AS, atau setara Rp 71 triliun bagi perekonomian lokal.

Dalam kurun waktu 15 tahun ke depan, Region baru ini juga diestimasikan berkontribusi terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar 10,9 miliar dollar AS atau Rp 155 triliun.

Baca Juga: Jadi Langganan Perusahaan Unicorn, Ini Keunggulan Layanan Cloud Amazon Web Services

Untuk diketahui, Amazon Web Services (AWS) merupakan perusahaan penyedia layanan komputasi awan (cloud) yang memungkinkan pengguna mengakses layanan teknologi seperti komputasi daya, penyimpanan dan database sesuai kebutuhan.

Dengan diluncurkannya AWS Asia Pasifik (Jakarta) Region, AWS memiliki 84 Availability Zone di 26 wilayah geografis secara global, dan memililki rencana untuk mengumumkan peluncuran 24 Availability Zone lagi serta delapan AWS Region lainnya di Australia, Kanada, India, Israel, Selandia Baru, Spanyol, Swiss, dan Uni Emirat Arab.

Hal ini tentunya akan memberikan keuntungan yang sangat berarti bagi perusahaan yang menggunakan komputasi awan di Indonesia dan akan meningkatkan kecepatan server dan membantu ratusan perusahaan meningkatkan bisnis mereka dengan memanfaatkan kekuatan AWS Cloud.

Penulis : Elva-Rini

Sumber : Kompas TV


TERBARU