Kisruh Surat Suara Tiba Lebih Awal di Taiwan, Begini Kata Komisioner KPU Idham Kholik

JAKARTA, KOMPAS.TV - Puluhan ribu surat suara untuk pemilu 2024, diketahui telah telah dikirim ke Taipei di luar jadwal pengiriman.

Hal itu terlihat dari unggahan warganet tki di Taipei, Taiwan hingga viral di media sosial.

Kejadian itu pun menuai polemik dan menimbulkan kekhawatiran tentang dugaan kecurangan dan pelanggaran pemilu 2024.

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menegaskan, saat ini tengah mendalami dugaan pelanggaran pemilu. penanganan kasus ini tengah ditangani oleh panitia pengawas pemilu luar negeri.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Hasyim Asy'ari menegaskan surat suara pemilu 2024 yang telah diterima WNI di Taiwan masuk dalam kategori surat suara rusak.

Hal ini karena surat suara tersebut dikirim Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) lebih cepat dari seharusnya.

Semakin mendekatinya proses pencoblosan pada 14 Februari mendatang, Presiden Joko Widodo berpesan kepada jajaran KPU, melaksanakan pemilu serentak 2024 secara jujur dan adil.

Menurutnya, bila ada kesalahan sedikit, akan berdampak pada persepsi politik, di mata publik.

14 Februari mendatang menjadi bagian sejarah Indonesia untuk memilih presiden, wakil presiden dan anggota legislatif.

Pentingnya publik mengawasi pemilu ini sehingga tidak terjadi pelanggaran dan kecurangan yang bisa menciderai demokrasi.

Baca Juga: Kata Jokowi soal Alasan Surat Suara Tiba Lebih Awal di Taiwan

#suratsuara #taiwan #pemilu2024