Kompas TV video vod

Capres-Cawapres Berebut Suara Masyarakat di Jawa Tengah

Kompas.tv - 20 Desember 2023, 10:50 WIB
Penulis : Pompe Sinulingga

JAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk ketiga capres 2024, baik Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, Jawa Tengah, menjadi salah satu wilayah yang harus dimenangkan, karena jumlah suara pemilih yang begitu banyak.

Wajar, jika perang urat syaraf memenangi suara di Jawa Tengah, terus digaungkan ketiga tim pemenangan.

Di antara tiga pasangan calon presiden yang maju di pilpres 2024, ada dua calon yang dinilai berebut suara di wilayah Jawa Tengah.

Yakni Capres Nomor Urut Tiga Ganjar Pranowo, menjabat Gubernur Jateng sebelum maju di pilpres, dan Cawapres Nomor Urut Dua, Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo.

Tak hanya untuk dua paslon, suara rakyat Jawa Tengah pastinya akan terbagi untuk ketiga pasangan calon di pilpres 2024.

Meski demikian, Ganjar Pranowo dan tim pemenangannya, siap berjuang bersama relawan demi meraih suara minimal 60 persen di Jateng.

Sementara itu, Putra Bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, rasanya tidak kebetulan jika melempar perang urat syaraf, mengisyaratkan siap, jika diminta maju kontestasi sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Kaesang ditanyai panitia sebuah acara, andai dirinya diminta menjadi Gubernur Jawa Tengah, menggantikan Ganjar Pranowo, yang sudah purnatugas.

Daftar pemilih tetap (DPT) pemilu 2024 di pulau Jawa, paling banyak berada di provinsi Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah, yakni masing-masing 35 juta, 31 juta dan 28 juta pemilih.

Wajar jika suara pemilih di wilayah ini diperebutkan.

Di jateng, yang punya basis suara tak hanya capres-cawapres nomor dua dan tiga, capres-cawapres nomor urut satu, juga memiliki basis suara di Jawa Tengah.

Pada pemilu 2019, lumbung suara PKB terbesar kedua, ada di Jawa Tengah.

Tinggal bagaimana strategi dari masing-masing tim kampanye, untuk memenangkan capres-cawapresnya di pemilu 2024.

Baca Juga: Tito Karnavian Tanggapi Soal Mayor Teddy Ajudan Prabowo Hadiri Debat Capres di KPU



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x