Ketika Cinta Segitiga Jadi Relasi Romansa

KOMPAS.TV-Ada istilah dalam Bahasa Perancis bagi tiga orang yang sepakat menjalin relasi romantis/seksual di sebuah rumah tangga: ménage à trois. Dalam Bahasa Inggris, istilah itu diterjemahkan menjadi household of three. Sementara dalam konteks yang lebih populer, istilah itu disebut throuple atau thruple.

Menurut sejarawan Inggris, David Starkey, dalam bukunya Elizabeth: The Struggle for The Throne (2000), relasi antara Ratu Catherine Parr (janda Henry VIII) dengan suami keempatnya, Thomas Seymour, dan melibatkan Elizabeth pada periode 1547–1548 bisa jadi adalah bentuk tertua ménage à troisse.

Seiring berjalannya waktu, relasi romansa tiga orang ala ménage à triose juga melibatkan banyak tokoh dunia.

Dorothea von Rodde-Schlözer, wanita pertama yang meraih gelar doktor filsafat di Jerman, pernah menjalin ménage à troisse bersama suaminya, Mattheus Rodde, serta filsuf Perancis, Charles de Villers.

Relasi mereka terjalin sejak 1794 hingga Rodde meninggal pada 1810.

Lou Andreas-Salomé, seorang psikoanalis Rusia, juga pernah menjalin cinta segitiga bersama Paul Rée dan partner intelektualnya yang kesohor: Friedrich Nietzsche

Setelah tinggal bertiga selama beberapa tahun, pada akhirnya Lou menikah dengan seorang orientalis Jerman: Friedrich Carl Andreas.

Dalam laporan New York Magz berjudul Three’s Company, disebutkan bahwa pada 1926, Ernest Hemingway pernah bercinta dengan istri dan pacarnya, Hadley dan Pauline, kemudian sarapan bersama di atas ranjang.

Masih di laporan yang sama, dua bandit sejoli paling tenar yang pernah ada, Bonnie dan Clyde, pada tahun 1930 pernah merekrut seorang remaja bernama William Jones untuk membantu aksi perampokan mereka.

Sejak itu Jones pun menjalin relasi romansa dengan Bonnie dan Clyde.