Kompas TV regional jabodetabek

2 Anak jadi Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai Mampang Jaksel

Kompas.tv - 19 April 2024, 10:09 WIB
2-anak-jadi-korban-tewas-kebakaran-toko-bingkai-mampang-jaksel
Kebakaran terjadi di toko bingkai Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2024). (Sumber: Kompas TV/Harko Sutiono)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak tujuh orang dikonfirmasi meninggal dunia dalam insiden kebakaran di toko bingkai Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, yang terjadi pada Kamis (18/4/2024) malam hingga Jumat (19/4/2024).

Tujuh orang tersebut sebelumnya dikabarkan terjebak. Kini, mereka ditemukan meninggal dunia. Dua dari tujuh korban merupakan anak-anak.

“Korban yang 7 orang di dalam ini masih keluarga dari pemilik, terdapat 2 anak di dalamnya, 1 orang tua kemudian ada tiga ART (asisten rumah tangga),” kata Kapolres Mampang Kompol David Yunior Kanitero, Jumat.

Baca Juga: Ledakan Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai Mampang yang Tewaskan 7 Orang

Tujuh korban tewas ditemukan di salah satu sudut ruangan di lantai dua yang digunakan sebagai gudang gedung.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, petugas pemadam kebakaran (damkar) telah berhasil mengevakuasi tujuh jenazah korban kebakaran toko bingkai.

Evakuasi berlangsung cukup lama, yakni 35 menit, karena petugas harus membawa satu per satu jenazah dari lantai dua.

Rencananya, seluruh jenazah akan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan proses identifikasi.

Identifikasi dibutuhkan lantaran beberapa jenazah belum bisa dikenali identitasnya.

Sebelumnya, kebakaran melanda toko bingkai Jalan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan sejak Kamis (18/4/2024) malam.

David menjelaskan bahwa pihaknya menerima informasi kebakaran toko bingkai pada pukul 19.25 WIB dan langsung meluncur ke lokasi.

Baca Juga: Kronologi Kebakaran Toko Bingkai Mampang, Ada Ledakan, Api Muncul dari Basemen

Pada pukul 19.35 WIB, petugas pemadam kebakaran sampai di lokasi dan mulai memadamkan api. Ternyata kebakaran tidak hanya terjadi di bangunan satu lantai yang berada di bagian depan, tetapi juga merembet ke bagian belakang yang merupakan gedung empat lantai.


Sebanyak 24 mobil dengan 110 personel diturunkan untuk memadamkan api. Hingga Jumat dini hari, petugas masih berjibaku mendinginkan api.

Selain tujuh orang tewas, kebakaran ini menyebabkan lima orang luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mampang Prapatan.



Sumber : Kompas TV, Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x