Kompas TV regional papua maluku

Bakar 2 Puskesmas di Papua, TNI-Polri Tembak Mati 1 Anggota KKB, 2 Pelaku Lainnya Ditangkap

Kompas.tv - 5 Februari 2024, 11:52 WIB
bakar-2-puskesmas-di-papua-tni-polri-tembak-mati-1-anggota-kkb-2-pelaku-lainnya-ditangkap
Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. (Sumber: Pendam XVII Cenderawasih)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Deni Muliya

PAPUA, KOMPAS.TV - Kelompok kriminal bersenjata atau KKB menyerang Puskesmas yang berada di Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Sabtu (3/2/2024) sekitar pukul 12.11 WIT.

Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia mengatakan, kelompok yang melakukan penyerangan tersebut merupakan KKB Kepala Air pimpinan Jacky Murib.

Dalam penyerangan tersebut, kata Nyoman, KKB membakar puskesmas di Distrik Omukia.

Aksi tersebut terjadi ketika aparat TNI-Polri sedang melaksanakan patroli gabungan.

Baca Juga: Pangdam Cendrawasih Ancam KKB Intan Jaya: Jika Terus Ganggu Keamanan, Kami Kerahkan Kekuatan Penuh

Setelah mendapati informasi Puskesmas dibakar, tim gabungan TNI-Polri langsung menuju tempat kejadian perkara atau TKP.

Saat sedang melakukan pengecekan di lokasi, kata Nyoman, aparat TNI-Polri kemudian mendengar tembakan dari belakang Puskesmas. 

Tak lama berselang, TNI dan Polri merespons dengan membalas tembakan itu. Aksi baku tembak antarkedua belah pihak pun tak terhindarkan.

“Suara tembakan terdengar dari belakang Puskesmas Omukia, dan terjadi kontak tembak antara personel TNI-Polri dengan kelompok KKB wilayah Kepala Air,” kata Nyoman dalam keterangan resminya yang dikutip pada Senin (5/2/2024).

Lebih lanjut, aparat gabungan menembak mati satu anggota KKB yang selama ini menjadi buronan Polres Ilaga dalam baku tembak tersebut.

Baca Juga: Wakil Kapendam Cendrawasih: KKB Jadikan Warga Sugapa Tameng saat Baku Tembak dengan TNI dan Polri

“Warinus Murib, seorang anggota KKB, tewas dalam kejadian. Sedangkan dua orang lainnya yang ditangkap yaitu AM dan DK, diduga merupakan anggota KKB kelompok Numbuk Telenggen,” tutur Nyoman.

Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, AKBP Dr. Bayu Suseno mengatakan, selain menangkap anggota KKB, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti selama pengejaran.

“Dari tadi malam kami bersama dengan Satgas TNI Polri yang ada di ilaga telah melakukan pengejaran dan penegakan hukum,” ujara Bayu.

“Kami berhasil menangkap 3 KKB beserta barang buktinya antara lain 1 pucuk senjata api jenis mouser, 2 pucuk senapan angin, 1 lembar bendera BK, 1 buah handphone, 1 magazen jenis SS1 dan 17 butir amunusi kaliber 5,56,” imbuhnya. 

Bayu menambahkan, setelah terjadi insiden pembakaran Puskesmas di Distrik Omukia, beberapa jam kemudian tepatnya pukul 20.15 WIT, KKB kembali membakar gedung puskesmas di Erobaga.

Baca Juga: KKB Serang TNI-Polri yang Sedang Tugas Amankan Kantor Bupati Intan Jaya, Satu Prajurit Tertembak

Kepala Operasi Damai Cartenz (Ka Ops), Kombes Pol. Dr. Faizal Ramadhani menegaskan, komitmen untuk terus mengejar KKB yang melakukan gangguan Kamtibmas, termasuk pembakaran puskesmas.

“Kami akan terus melakukan pengejaran terhadap KKB di Ilaga yang selama ini melakukan gangguan Kamtibmas berupa pembakaran puskesmas dan lain-lain,” kata Faisal. 

“Apabila ada masyarakat yang memiliki informasi terkait KKB di Ilaga, jangan segan untuk memberi informasi kepada kami,” ungkapnya.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x