Resmikan Taman Pemuda Soekarno Ngawi, Puan Ingatkan 3 Ajaran Bung Karno ke Generasi Muda

NGAWI, KOMPAS.TV - Ketua DPR RI, Puan Maharani, meresmikan Taman Pemuda Soekarno yang berada di Ngawi, Jawa Timur, Jumat (19/1/2024).

Saat datang datang ke Taman Pemuda Soekarno yang berada di Jalan Ring Road Ir. Soekarno, Ngawi itu, Puan didampingi Anggota DPR Ahmad Basarah dan Sri Rahayu. 

Kehadiran Puan kemudian disambut oleh Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan wakilnya, Dwi Rianto Jatmiko beserta jajaran Forkopimda Ngawi.

“Jas Merah, jangan sekali-kali meninggalkan sejarah, itu kata Bung Karno. Jangan lupakan sejarah agar tidak seperti kacang lupa kulitnya,” kata Puan.

Taman Pemuda Soekarno yang dibangun Pemkab Ngawi ini, didirikan sebagai tempat bagi masyarakat Ngawi, terutama para pemuda, untuk berinteraksi dan bersosialisasi positif. 

Di Taman Pemuda Soekarno yang mempunyai area seluas 8075 meter persegi ini terdapat monumen Bung Karno berupa patung setinggi 6 meter.

Taman ini juga terintegrasi dengan Zona Taman Kota, Pendopo, Perkantoran, dan Hutan Kota, yang sedang dalam tahap pembangunan. 

Dalam peresmian Taman Pemuda Soekarno ini, Puan menekan tombol untuk membuka selubung di Patung Bung Karno. Ia kemudian juga menandatangani prasasti patung tersebut.

Selain untuk mengenang jasa-jasa Presiden Pertama RI tersebut, Patung Bung Karno dipasang Pemkab Ngawi untuk mengambil semangat sang Proklamator Kemerdekaan Indonesia bagi para pemuda.

Baca Juga: Isu Pemakzulan Jokowi: Istana Sebut Tak Mudah, Mahfud Ungkap Prosesnya, Puan Pertanyakan Urgensi

Diketahui, Patung Bung Karno di taman ini merupakan hasil karya seniman asal Yogyakarta.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan Kawasan Taman Pemuda Soekarno,” ucap ucu Bung Karno itu.

Peresmian Taman Pemuda Soekarno juga dihadiri sekitar 1.000 orang yang berasal dari organisasi Kepemudaan. 

Oleh karenanya, Taman Pemuda Soekarno memang secara khusus dimaksudkan untuk digunakan sebagai kompleks kegiatan kepemudaan. 

Kawasan di taman ini pun mengambil konsep ‘back to nature’ di mana desainnya dominan dengan warna hijau-biru dari rumput dan air untuk menghadirkan nuansa alam mengingat Taman Pemuda Soekarno juga dimaksudkan sebagai paru-paru kota.

“Jadikan Taman Pemuda Soekarno ini tempat yang nyaman bagi generasi muda Kabupaten Ngawi untuk berkumpul. Isi dengan kegiatan-kegiatan positif yang memang diminati anak muda,” ujar Puan dalam sambutannya.

“Sehingga dari Taman Pemuda Soekarno di Kabupaten Ngawi dapat muncul generasi muda yang menggoncang dunia seperti yang dikatakan Bung Karno,” imbuhnya.

Lebih lanjut, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI ini mengingatkan, sejarah adalah fondasi bagi bangsa untuk meloncat ke depan. 

Menurut Puan, jika fondasi lemah maka Indonesia tidak akan bisa meloncat jauh.

Baca Juga: Megawati Kenang Jasa Soekarno saat Pidato HUT ke-51 PDIP

“Karena itu sudah menjadi tugas bersama kita untuk terus mengingatkan setiap generasi, khususnya generasi muda tentang sejarah Indonesia,” sebutnya.

“Salah satunya adalah tentang sejarah tokoh Proklamator Indonesia, Presiden pertama Republik Indonesia yaitu Bung Karno dan ajaran-ajarannya,”  tutur Puan.

“Tidak bisa hanya dengan cerita-cerita verbal, zaman sekarang harus ada pengalaman yang bisa dirasakan. Maka saya apresiasi adanya Kawasan Taman Pemuda Soekarno di Kabupaten Ngawi sehingga sejarah Bung Karno dan ajaran-ajarannya bisa diperkenalkan ke generasi muda dengan cara yang menyenangkan di tempat ini,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Puan juga membeberkan mengenai 3 ajaran Bung Karno yang perlu diketahui generasi muda Indonesia.

Ajaran pertama adalah Pancasila yang Bung Karno gali dari bumi nusantara dengan intisarinya adalah gotong royong.