Kompas TV regional berita daerah

Kecam Perilaku Zulhas, Mustasyar PCNU Morut Ingatkan Salat Bukan Bahan Candaan

Kompas.tv - 20 Desember 2023, 16:57 WIB
kecam-perilaku-zulhas-mustasyar-pcnu-morut-ingatkan-salat-bukan-bahan-candaan
Safri: Zulhas dan kelompoknya untuk tidak menghalalkan segala macam cara untuk meraih tujuan (Sumber: istimewa)
Penulis : KompasTV Makassar

MOROWALIUTARA, KOMPAS.TV - Mustasyar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Morowali Utara, Muhammad Safri geram terhadap kelakuan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan yang telah menjadikan ibadah salat sebagai bahan lelucon dalam pidatonya. Ketua Umum PAN itu melontarkan guyonan yang menyinggung gerakan salat hingga pembacaan Al-Fatihah. 

"Dalam video tersebut sudah sangat jelas dia (Zulkifli Hasan,red) telah  menjadikan ibadah salat sebagai bahan lelucon. Dia telah mengolok dan mempermainkan agama demi kepentingan politik. Ini sama saja dengan menistakan agama Islam, kami tidak terima dengan kelakuan dia," tegas Safri dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/12/2023).

Safri mengingatkan Zulhas dan kelompoknya untuk tidak menghalalkan segala macam cara untuk meraih tujuan, termasuk mempermainkan agama demi kepentingan politik. Menjadikan salat sebagai bahan lelucon kata Safri, adalah sesuatu hal yang tidak patut dan tidak lucu.

"Jangan menghalalkan segala cara untuk meraih tujuan, termasuk mempermainkan agama demi kepentingan politik kalian. Salat bukan bahan lelucon, itu tidak patut dilakukan apalagi hanya untuk mengejar kekuasaan. Tolong gunakan akal sehat anda," ujarnya.

Sebelumnya, Zulkifli Hasan beberapa waktu lalu hadir sebagai pembicara dalam rapat kerja nasional Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) melontarkan lelucon yang menyinggung gerakan salat hingga pembacaan Al-Fatihah. Hal itu dibalas dengan gelak tawa dari para anggota yang hadir.

Zulhas menyebut terkait pengucapan kata amin setelah pembacaan surat Al-Fatihah selesai dalam setiap rakaat salat. Menurutnya banyak kaum muslim yang yang enggan mengucapkan kata amin karena merujuk pada Capres dan Cawapres nomor urut 1 yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

#PCNU
#zulhas
#PAN



Sumber : Kompas TV Makassar


BERITA LAINNYA



Close Ads x