Nguri-uri Tradisi Jawa, Warga Pekalongan Menggelar Mitoni Massal

PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Tradisi mitoni merupakan budaya masyarakat Jawa yang sudah ada turun temurun sejak dahulu kala. Tradisi ini diperuntukkan bagi wanita hamil dengan usia kandungan tujuh bulan. Mitoni diisi dengan acara siraman mandi kembang, membagikan rujak buah secara gratis dan makanan bergizi.

Sesuai dengan namanya Mitoni berasal dari kata "tujuh". Pada usia ini diadakan siraman dan doa bersama agar ibu hamil dan bayi dalam kandungan senantiasa sehat. Manfaat lain dari tradisi Mitoni adalah sebagai sarana menjalin silaturahmi para warga yang tengah berkumpul.

Pada perkumpulan ini pula diberikan tausiyah oleh ulama, di Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah acara mitoni massal digelar oleh Lesbumi PCNU. 

Menurut Eko, Ketua Lesbumi Kabupaten Pekalongan, acara mitoni massal merupakan upaya melestarikan budaya yang kini hampir punah dimakan zaman, dan ia berharap event ini dapat menjadi bahan edukasi bagi masyarakat Pekalongan dan masyarakat Jawa.

“Karena memang tradisi budaya mitoni itu yang ada di Jawa sepertinya sudah banyak ditinggalkan oleh masyarakat. Padahal sebenarnya banyak sekali filosofi-filosofinya itu, termasuk tutur tentang prosesi-prosesi kehamilan sampai kelahiran yang disertakan di dalam prosesi Mitoni. Mudah-mudahan event yang kami selenggarakan bahan edukasi bagi masyarakat Pekalongan secara umum, dan masyarakat Jawa secara lebih luas,” ujar Eko.

Lebih lanjut, Novita, peserta tradisi Mitoni massal mengaku, dirinya senang dapat ikut serta dalam acara Mitoni massal ini sebagai langkah melestarikan budaya Jawa.

“Senang bisa ikut acara seperti ini,” ungkap Novita.

Tradisi Mitoni diharapkan terus dilestarikan oleh generasi muda agar kearifan lokal dan kekayaan budaya ini terus terjaga dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat.

#tradisimitoni #mitonimassal #pekalongan