Siswa Di Demak Bacok Guru Saat Penilaian Tengah Semester

KAB. DEMAK, KOMPAS.TV - Seorang guru Madrasah Aliyah di Pilangwetan, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, terpaksa dilarikan ke rumah sakit, usai dianiaya oleh siswanya sendiri dengan menggunakan senjata tajam, saat Penilaian Tengah Semester (PTS), pada Senin (25/9/2023) siang.

Korban berinisial AFR, yang merupakan guru olahraga dan kesiswaan ini dibacok oleh siswanya berinisial MAR, yang masih duduk di kelas XII.

Menurut seorang guru MA, peristiwa yang menggemparkan di lingkungan sekolah ini terjadi saat korban AFR, 40 tahun, usai membagikan soal PTS. Tiba-tiba pelaku MAR, usia 17 tahun, datang dan sempat ucapkan salam pada korban. Setelah mengucapkan salam, tiba-tiba pelaku mendekati korban dan langsung membacok leher dan lengan korban, menggunakan sabit yang di sembunyikan di balik punggung.

Setelah membacok korban, pelaku membuang sabit di lapangan sekolah. Sedangkan korban yang bersimbah darah kemudian di larikan ke RS Getas Pendowo, untuk mendapatkan pertolongan. Sampai saat ini, belum diketahui motif pelaku melakukan aksi nekatnya tersebut.

Selain itu, Ainul Ibat, Guru MA mengatakan, ia berharap MAR ini dapat segera meminta maaf karena pihak sekolah masih membuka pintu maaf yang luas untuk dirinya.

“Mungkin terjadi kesalahpahaman. Semoga (pelaku) segera sadar, segera kembali karena kita juga masih membuka pintu maaf yang luas karena juga masih anak kami,” jelas Ainul.

AKP Suwondo, Kapolsek Kebonagung Demak mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP yang dilakukan petugas, pelaku datang langsung melakukan penganiayaan kepada korban dan juga ia menjelaskan terkait kondisi korban sangat parah hingga harus dilarikan ke RS Kariadi Semarang.

“Sesuai dari keterangan yang piket olah TKP tadi, kondisinya korban parah sekali karena informasi yang terakhir saya terima, korban dilarikan ke RS Kariadi Semarang,” ujar AKP Suwondo.

Belum diketahui pemicu aksi nekat pelaku, mengingat selain hubungan guru dan murid, korban dan pelaku juga tinggal bertetangga dalam satu kampung. Petugas mengamankan sabit yang digunakan untuk menganiaya sebagai barang bukti. Seusai membacok gurunya, pelaku kabur menggunakan sepeda motor.

#kapolsekkebonagung #guru #kabupatendemak