Kompas TV regional jawa timur

6 Rumah Warga Rusak akibat Ledakan Kafe di Surabaya, Pengelola Siap Perbaiki

Kompas.tv - 18 Agustus 2023, 08:15 WIB
6-rumah-warga-rusak-akibat-ledakan-kafe-di-surabaya-pengelola-siap-perbaiki
Ledakan terjadi di sebuah kafe di Surabaya, Kamis (17/8/2023), dan mengakibatkan satu orang karyawan dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar serius. (Sumber: BPBD Surabaya via Kompas.com)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Edy A. Putra

SURABAYA, KOMPAS.TV  - Sebanyak enam unit rumah warga di Surabaya, Jawa Timur, dikabarkan rusak akibat ledakan yang terjadi di salah satu kafe di Jl Imam Bonjol, Dr Soetomo, Tegalsari.

Ledakan itu terjadi pada Kamis (17/8/2023), dan mengakibatkan tiga karyawan kafe mengalami luka, salah satunya cukup serius.

Ledakan juga merusak sebagian bangunan kafe dan rumah warga yang berdempetan dengan dinding belakang kafe tersebut.

Ketua RW 9 Kelurahan DR Soetomo, Rachmat Hariyono Tengadi, menyebut kerusakan yang terjadi berupa genteng melorot, plafon ambrol, lampu dan kaca yang pecah.

Kendati begitu, tidak terpantau adanya korban jiwa ataupun luka dari pihak warga yang bermukim di sekitar lokasi ledakan.

"Yang betul-betul semua atapnya itu jatuh ke bawah dan genteng yang melorot. Rata-rata atap dan genteng. Kemudian, lampu gantung akibat getaran, banyak yang jatuh," katanya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, Kamis.

Baca Juga: Ledakan Terjadi di Sebuah Kafe di Surabaya Jawa Timur, 1 Karyawan Alami Luka Bakar Serius

Pihaknya telah melakukan pendataan kerusakan dan menyampaikannya pada rapat yang dihadiri oleh pengelola kafe, camat, hingga kapolsek.

Pihak pengelola kafe, lanjut Rahmat, siap memberi ganti rugi terhadap kerusakan bangunan rumah warga.

"Sangat baik, sudah ada musyawarah dan pembicaraan yang baik. Bahwa rumah-rumah korban akan diganti oleh pemilik kafe.”

“Sudah clear, aman. Jadi ini akan dibetulkan segera mungkin. Pihak kafe juga sudah menemui masyarakat juga tadi. Sangat kooperatif," tegasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tegalsari Polrestabes Surabaya Kompol Imam Mustholih.

Ia menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak pengurus RT, RW dan pengelola kafe mengenai keluhan masyarakat yang terdampak ledakan.

"Artinya, pihak pengelola kafe membuka pengaduan sekaligus layanan bagi masyarakat di lingkungannya terdampak ledakan disebabkan," ujarnya saat ditemui awak media di lokasi.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kata Kompol Imam, korban yang mengalami luka bakar merupakan karyawan yang sedang mempersiapkan operasional kafe pada pagi itu.

Di tengah proses persiapan, korban sempat mendengar suara seperti suara kebocoran gas di dapur.

Saat korban hendak menelusuri sumber suara seperti berdesis itu, ledakan hebat terjadi hingga merusak hampir keseluruhan bagian dalam sisi belakang bangunan.

Termasuk, melukai korban hingga mengalami luka bakar yang membuatnya dirujuk ke IGD RSUD dr Soetomo Surabaya untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan.

Baca Juga: Bersantai untuk Melepas Penat di Kafe Pesisir Pantai Balikpapan

"Dugaan awal dari tabung gas elpiji yang ada di dalam kafe. Indikasi dari adanya suara desisan itu, kayaknya kebocoran tabung gas elpiji," kata mantan Kasat Lantas Polres Madiun itu.

Sementara Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat mengatakan terdapat tiga korban akibat insiden ledakan tersebut.

Seorang korban mengalami luka bakar derajat dua dengan keparahan 70 persen, laki-laki berinisial TQ (25).

Kemudian, dua wanita, berinisial ZVK (23) mengalami luka lecet jari manis tangan kanan, dan CAD (23) mengalami syok.


 




Sumber : tribunjatim.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x