Kompas TV regional papua maluku

Rayakan HUT ke-78 RI, Kodam XVI/Pattimura Ajak Eks Napi Teroris Bentangkan Bendera 78 Meter di Ambon

Kompas.tv - 18 Agustus 2023, 04:00 WIB
rayakan-hut-ke-78-ri-kodam-xvi-pattimura-ajak-eks-napi-teroris-bentangkan-bendera-78-meter-di-ambon
Kodam XVI/Pattimura di Ambon, Maluku merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia dengan membentangkan bendera sepanjang 78 meter dan membersihkan laut, Kamis (17/8/2023). (Sumber: Tangkapan layar)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Gading Persada

AMBON, KOMPAS.TV - Kodam XVI/Pattimura di Ambon, Maluku merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia dengan membentangkan bendera sepanjang 78 meter dan membersihkan laut pada Kamis (17/8/2023).

Matra Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) itu pun melibatkan Mitra Deradikalisasi atau mantan terpidana terorisme di Ambon.

“Kami bangga Kodam XVI/Pattimura bisa menjadi salah satu pendukung kegiatan positif yang melibatkan Mitra Deradikalisasi sebagai simbol rasa nasionalisme dan kembalinya ke NKRI," ungkap Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa, Kamis (17/8/2023).

Berdasarkan keterangan tertulis Kodam XVI/Pattimura yang diterima Kompas.tv, pelibatan eks terpidana terorisme dalam perayaan HUT ke-78 RI itu dilakukan untuk menjaga persatuan di wilayah yang rentan terjadi konflik keberagaman.

"Untuk itu, Kodam XVI/Pattimura sebagai Komando Kewilayahan Pertahanan yang bertugas melaksanakan pembangunan dan pembinaan kekuatan TNI matra darat turut berpartisipasi dan mendukung kegiatan menyemarakkan hari kemerdekaan RI yang ke-78 dengan melibatkan mitra deradikalisasi sebagai wujud nasionalisme dan kembalinya para Mitra Deradikalisasi ini ke pangkuan NKRI," tulis keterangan resminya yang diterima Kompas.tv.

Baca Juga: Iring-iringan Kirab Budaya Kereta Kencana di Istana Merdeka Jakarta Usai Upacara Penurunan Bendera

Kodam XVI/Pattimura mengajak para eks terpidana kasus terorisme untuk melakukan aksi pembentangan bendera sepanjang 78 meter di Jembatan Merah Putih di Kota Ambon.

Selain membentangkan bendera, mereka juga membagikan bendera merah-putih berukuran kecil untuk para pengendara yang melintasi jembatan tersebut.

Selain itu, Kodam XVI/Pattimura juga melakukan kegiatan Pembersihan Bawah Laut Dan Pantai (Beach and Underwater Cleanup) di Desa Poka Rumah Tiga. 

Ada setidaknya 78 penyelam yang terlibat dalam kegiatan ini. Mereka berasal dari 27 klub selam, instansi pemerintah, yayasan, pecinta lingkungan, dan swasta lainnya termasuk Mitra Deradikalisasi. 


Puncaknya, Tim Pattimura Diving Club (Padic) dan para Mitra Deradikalisasi membentangkan bendera Merah Putih di bawah laut Pantai Tapal Kuda, Air Salobar,  Kota Ambon. 

Sebelumnya Kodam XVI/Pattimura memberikan paket sembako berupa beras, minyak goreng, telor, dan mie instan kepada Mitra Deradikalisasi serta keluarga mereka. 

Melalui kegiatan tersebut, Kodam XVI/Pattimura berharap agar Mitra Deradikalisasi maupun keluarganya tidak terpapar atau terpengaruh radikalisme.

Baca Juga: Profil Petugas Upacara Penurunan Bendera Merah Putih di Istana Merdeka 17 Agustus 2023

Pangdam menyebut, pihaknya akan terus berupaya merangkul kembali Mitra Deradikalisasi dengan penguatan wawasan kebangsaan, nasionalisme dan reintegrasi, serta pemberdayaan bagi mereka. 

“Setiap manusia itu punya masa lalu, ada yang baik dan ada yang buruk, mereka itu punya masa lalu yang kelam, akan tapi mereka menginginkan masa depan  yang lebih baik, itu yang perlu kita dukung bukan menjauhi maupun mengucilkan, harapan dari semua ini adalah semata mata untuk menjaga harmonisasi seluruh komponen baik di Maluku maupun Maluku Utara”, ujar Pangdam. 

Salah satu Mitra Deradikaliasi, Bakti Utomo alias Ayah Tomo menyampaikan terima kasih kepada jajaran Kodam XVI/Pattimura atas wujud perhatian dan rangkulannya. 

"Saya saat ini sudah menjadi WNI yang taat aturan Pemerintah dan NKRI, semoga Allah SWT membalas kebaikannya," ujarnya.

"Saya juga ingin menghimbau kepada masyarakat untuk tidak memahami radikalisme yang dapat merugikan keluarga dan Kesatuan Republik Indonesia biarlah yang lalu menjadi masa lalu, sekarang kita songsong masa depan yang lebih baik, NKRI harga mati," imbuhnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x