Kompas TV regional jabodetabek

Bahas soal JIS, Anggota DPRD DKI dari PKS Sebut Jakpro Belum Terima Surat dari Buro Happold

Kompas.tv - 10 Juli 2023, 21:15 WIB
bahas-soal-jis-anggota-dprd-dki-dari-pks-sebut-jakpro-belum-terima-surat-dari-buro-happold
Anggota DPRD DKI Jakarta Taufik Zoelkifli, dalam dialog Kompas Petang, Senin (10/7/223) menanggapi kabar tentang adanya surat dari Buro Happold terkait rancangan Jakarta International Stadium (JIS). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Taufik Zoelkifli menanggapi kabar tentang adanya surat dari Buro Happold terkait rancangan Jakarta International Stadium (JIS).

Menurut Taufik, dirinya sudah mengonfirmasi langsung kepada pihak Jakpro maupun Jakarta Konsultindo (Jakkon) selaku anak perusahaan Jakpro mengenai surat itu.

“Jadi, kalau dikatakan bahwa ada surat dari Buro Happold, saya kan langsung konfirmasi ke Jakpro sebagai pihak yang seharusnya menerima surat, atau Jakkon ya, anak perusahaannya,” kataTaufik dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Senin (10/7/2023).

“Ternyata sampai saat ini mereka tidak menerima surat tersebut, tetapi suratnya dikirimnya ke media hehehe,” tuturnya.

Menurut Taufik, pihak Jakpro maupun Jakkon mengaku bingung dengan adanya kabar tentang surat dari Buro Happold.

Baca Juga: Konsultan Buro Happold Sebut JIS Tak Sesuai Panduan Desain, Begini Tanggapan Anggota DPRD DKI!

Sebab, biasanya komunikasi tentang masalah pekerjaan dilakukan oleh penerima dan penyedia jasa, termasuk pada desain pembangunan JIS.

“Jadi mereka juga bingung nih, maksudnya seperti apa,” katanya.

“Biasanya koresponden yang terjadi adalah tentang pekerjaan seperti biasa, pekerjaan konsultan dengan yang membayar konsultan tersebut, tentang desain dari pekerjaan, kira-kira seperti itu,” tegasnya.

Tapi, lanjut Taufik, tiba-tiba muncul berita bahwa ada surat yang menyatakan bahwa tidak sesuai dengan konsep dan lain-lain, hal itu membuat mereka bertanya-tanya dan menunggu-nunggu surat itu.

“Makanya kemudian saya minta, mendorong Jakpro untuk membuat jawaban tentang masalah yang berkaitan dengan apa yang tertulis di media,” katanya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x