Rumah Kontrakan Ambles, Penghuni Mengaku Was-was Sejak Peristiwa Minimarket Ambruk

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Masih hangat perbincangan masyarakat Kalsel terkait minimarket ambruk yang terjadi 18 april 2022 lalu, kini peristiwa nyaris serupa terjadi di Banjarmasin.

Sebuah rumah kontrakan berlantai dua di Jalan Mahat Kasan ambles dan Nyaris saja roboh menimpa rumah di sebelahnya.

Baca Juga: Rumah Kontrakan 2 Lantai di Banjarmasin Ambles, Terdengar Bunyi Retak Sebelum Nyaris Ambruk

Kontrakan yang dihuni sejumlah warga yang diantaranya mahasiswa tersebut amblas sekitar pukul 6.30 Wita Jumat pagi (22/4/2022).

Seorang penghuni kontrakan, Icad, menyebut sudah dalam sepekan mendengar suara retakan di sejumlah titik di rumah.

Ia pun sebenarnya sudah berjaga-jaga karena dalam beberapa hari terakhir suara retakan menjadi lebih sering dan nyaring.

Icad juga mengaku semakin was-was setelah mendengar berita terkait ambruknya minimarket di Gambut Kabupaten Banjar yang menelan korban jiwa 5 orang.

"Sudah tiga hari terakhir suara retakannya semakin sering, kami was-was terlebih melihat kejadian di Gambut kemarin, kita semakin tidak nyaman," ungkapnya.

Sebab, bunyi retakan menjadi penanda ambruknya minimarket berlantai 3 di gambut yang hingga saat ini belum diketahui penyebab pastinya.

Hal terjadi pada rumah kontrakan ini sebelum amblas, namun bunyi retakan berlangsung lama sebelum rumah miring dan lantai patah.

Baca Juga: Cium Aroma Tidak Sedap dari Reruntuhan Minimarket Ambruk, Warga Sempat Curiga Masih Ada Korban

Petugas Dinas Damkar dan Penyelamatan Banjarmasin pun tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi perabot penghuni dan memberi batas agar warga tidak mendekat.

"Karena bangunannya sudah terjadi amblas, bunyi-bunyi yang sudah mengkhawatirkan," ucap Danru Lapangan Dinas Damkar dan Penyelamatan Banjarmasin, Ilham.

Kejadian bangunan amblas seperti ini bukan kali pertama terjadi dalam setahun terakhir di Banjarmasin. 

Sebelumnya Bangunan indekost putri di Jalan Adhyaksa II Banjarmasin juga mengalami hal serupa. 

Berlantai dua, amblas dan nyaris roboh.