5 Tersangka Pembunuh Anak Anggota DPRD Diamankan

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta, berhasil menangkap lima tersangka tawuran di Jalan Gedong Kuning, Kota Yogyakarta. Kelima tersangka berusia 18 hingga 20 tahun ini ditangkap, setelah melakukan penganiayaan berat hingga menyebabkan salah seorang lawannya, Daffa Adzin Albasith, tewas terkena sabetan gir motor.

Usai melakukan penganiayaan, kelima tersangka ini melarikan diri hingga akhirnya berhasil ditangkap polisi di rumahnya masing-masing, pada akhir pekan kemarin.

Berdasarkan penyelidikan, polisi memastikan kasus ini adalah murni tawuran dan tidak terkait dengan isu kejahatan jalanan atau yang lebih dikenal dengan istilah klitih oleh masyarakat Yogyakarya. Menurut polisi, tawuran antar kelompok tersangka dengan kelompok korban berawal dari saling ejek dan geber gas sepeda motor.

"Kami garis bawahi, faktanya memang tawuran antara dua kelompok. Dengan motif saling ketersinggungan, ejek-ejekan, memberi isyarat saling menantang, mengeluarkan kata-kata makian, hingga akhirnya terjadi kejar-kejaran yang mengakibatkan ada satu orang korban yang meninggal dunia," ucap Kombes Ade Ary Syam Indriadi, Dirreskrimum Polda DIY.

Sebelumnya, Daffa Adzin Albasith ditemukan bersimbah darah oleh anggota polisi di Jalan Gedong Kuning, Kota Yogyakarta, pada Minggu (3/4/2022) dini hari. Oleh polisi, korban yang juga adalah anak seorang anggota DPRD Kabupaten Kebumen, kemudian dilarikan ke RSPAU Hardjolukito, namun akhirnya meninggal dunia. Kasus tewasnya Daffa, oleh dunia maya sempat dikaitkan dengan klitih, yang sempat viral di media sosial.

#dprdkebumen #korbanpembunuhan #poldadiy