Kompas TV regional peristiwa

9 Prajurit TNI yang Memburu Teroris Poso Dapat Penghargaan Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Kompas.tv - 7 Februari 2022, 21:21 WIB
9-prajurit-tni-yang-memburu-teroris-poso-dapat-penghargaan-kenaikan-pangkat-luar-biasa
Komandan Korem 132/Tadulako, Brigadir Jenderal TNI Toto Nurwanto memberi penghargaan KPLB kepada personelnya di lapangan Markas Korem 132/Tadulako, Palu, Senin, 07/2/2022. (Sumber: ANTARA/HO-Penerangan Korem 132/Tadulako)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Deni Muliya

POSO, KOMPAS.TV - Sebanyak 9 prajurit Batalion Infantri 714/SM yang turut memburu daftar pencarian orang (DPO) teroris Poso mendapat penghargaan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB).

Kenaikan pangkat itu diberikan karena prestasinya dalam Operasi Madago Raya tahap III/2021 di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Baca Juga: Klarifikasi Pernyataannya yang Dianggap Menistakan Agama, KSAD: Karena Dudung yang Ngomong, Kejang

Pemberian penghargaan KPLB digelar di lapangan Markas Korem 132/Tadulako, di Palu, Sulawesi Tengah pada Senin, 7 Februari 2022. 

“Masing-masing prajurit dinaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula,” kata Komandan Korem 132/Tadulako, Brigadir Jenderal TNI Toto Nurwanto melalui keterangan resminya pada Senin.

Ia menjelaskan, sembilan prajurit TNI itu turut mencari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) serta membantu mengevakuasi DPO teroris Poso yang meninggal dunia.

Baca Juga: Detik-Detik Teroris Poso Ahmad Panjang Ditembak Mati Satgas Madago Raya, Tepergok Ambil Logistik

Diketahui, DPO teroris Poso meninggal pascakontak tembak antara Tim Triçakti 3 Koopsgabsus TNI dengan kelompok teroris pada 11 Juli 2021 di Pegunungan Tokasa, Desa Tanalanto, Kecamatan Parigi Selatan, Kabubapten Parigi Moutong.

“Pemberian kenaikan pangkat kepada prajurit dinilai berjasa, berdedikasi dan berprestasi dalam melaksanakan tugas secara langsung baik tugas tempur maupun non tempur,” tuturnya.

Saat ini, tim gabungan TNI dan Polri terus memburu DPO kelompok MIT Poso di wilayah Kabupaten Poso, Sigi dan Parigi Moutong. 

Baca Juga: KSAD Dudung Rekruit Santri Jadi TNI Karena Akhlaknya Terjaga

Selain menelusuri pegunungan di wilayah operasi, TNI-Polri juga melakukan kegiatan-kegiatan sosialisasi pencegahan dan bahaya paham radikalisme dan terorisme.

“Kopral Dua I Putu Endrik Wiliawan beserta delapan rekannya yang mendapatkan penghargaan KPLB atas prestasi yang memuaskan dalam pengabdian terbaik kepada institusi ini,” kata dia.

Pemberian pangkat ini diharapkan bisa menjadi motivasi untuk prajurit lainnya agar meningkatkan kualitas kinerja para personel jajaran Korem 132/Tadulako. 

Baca Juga: Ketika Satgas Madago Raya Sisir Hutan Seluas 504.900 Hektare Cari 3 Anggota MIT Poso yang Tersisa

“Banyak hal yang bisa kita lakukan tidak hanya dalam penugasan operasi saja namun sebagai satuan teritorial juga mempunyai kesempatan,” ucapnya.

“Sesuai dengan perintah KASAD untuk hadir dan membantu kesulitan masyarakat di sekeliling kita,” imbuhnya.

Baca Juga: Usai Satu Teroris MIT Poso Tewas saat Kontak Tembak, Satgas Madago Raya Kejar 3 Anggota Tersisa



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x