Harga Minyak Goreng Melambung, Operasi Pasar Digelar

SEMARANG, KOMPAS.TV - Harga minyak mengalami kenaikan tidak hanya dikeluhkan oleh konsumen namun juga para pedagang. Untuk menekan stabilitas harga minyak goreng di pasaran, Dinas Perdagangan Kota Semarang akan melakukan operasi pasar.

Di Pasar Meteseh Kota Semarang, harga minyak goreng curah saat ini terpantau Rp 19.000,- per kilogram. Padahal sebelumnya harganya Rp 17.500,- per kilogram. Sementara untuk harga minyak goreng kemasan dijual Rp 19.500,- per liter. Sebelumnya harga minyak kemasan Rp 18.800,- per liter.

Menyikapi melambungnya harga minyak goreng di pasaran, Dinas Perdagangan Kota Semarang akan melakukan operasi pasar untuk menekan stabilitas harga minyak goreng. Selain itu monitoring barang dan harga kebutuhan pokok masyarakat di 52 pasar tradisional di Kota Semarang juga terus dilakukan. Edukasi kepada masyarakat agar tidak menimbun barang sehingga menyebabkan kelangkaan terus dilakukan dan akan ditindaklanjuti secara hukum.

"Kami berupaya koordinasi dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jawa Tengah guna menstabilkan harga, kemudian dari Disperindang Provinsi Jawa Tengah berkoordinasi kemudian kita ke Kementerian Perdagangan, diupayakan untuk Operasi Pasar. Bentuknya bagaimana dan kapan, itu masih dalam koordinasi lebih lanjut" ungkap Sugeng Dilianto, Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan dan Stabilisasi Harga, Dinas Perdagangan Kota Semarang.

Kenaikan harga minyak goreng yang terjadi saat ini, disebabkan oleh harga minyak sawit secara global sudah tinggi. Selain itu, adanya isu bahwa minyak goreng curah tidak boleh diperjualbelikan lagi di pasaran, sehingga membuat harga minyak goreng curah melambung tinggi. 

#hargaminyakgoreng #operasipasar #minyakgorengcurah