Lebih dari Sepekan, Kabupaten Sintang Masih Diterjang Banjir

KALBAR, KOMPAS.TV - Sudah lebih dari sepekan banjir masih merendam Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Sempat berangsur surut pada Jumat (29/10) malam, Sabtu pagi ketinggian air banjir kembali naik.

Banjir kembali naik sekitar 15 hingga 20 sentimeter, diduga karena kiriman air dari hulu sungai melawi dan kapuas imbas hujan deras.

Salah satu wilayah yang terdampak banjir paling parah adalah Kelurahan Ladang, Kecamatan Sintang.

Baca Juga: Gubernur Anies Klaim Banjir DKI Bisa Kering Sehari, Target 6 Jam Apa Pun Kondisinya

Permukiman warga terendam air dengan ketinggian satu hingga dua meter.

Warga pun membuat posko 24 jam untuk memantau debit air sekaligus menjaga kendaraan yang dipindahkan ke tempat yang lebih aman.

Banjir yang sudah lebih dari sepekan ini melumpuhkan aktivitas warga.

Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan, Jumat siang mendatangi dua dapur umum yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan hidup warga korban banjir yang didirikan di Kodim 1205 sintang serta Dinas Sosial Kabupaten Sintang.

Dapur umum ini akan menjamin distribusi makanan siap saji bagi warga yang masih bertahan di rumah.